Setelah Kehilangan Hendro Siswanto sebagai Kapten Tim, Arema FC Mulai Pagari Pemain

oleh Iwan Setiawan diperbarui 18 Feb 2021, 05:30 WIB
Pemain Arema, Hendro Siswanto, kembali adaptasi jadi bek kanan. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Malang - Pindahnya kapten tim Hendro Siswanto ke Borneo FC seakan jadi pukulan telak bagi manajemen Arema FC. Gelandang 30 tahun itu menerima pinangan Borneo FC ketimbang menunggu Arema FC yang belum memberikan kepastian perihal kontrak.

Sejak Rabu (17/2/2021), manajemen tim berjuluk Singo Edan ini mulai memanggil satu per satu pemainnya untuk negosiasi di kantor manajemen, Jalan Mayjen Pandjaitan, Kota Malang.

Advertisement

Tapi Arema menampik negosiasi kontrak baru itu dilakukan karena dampak kehilangan Hendro Siswanto. "Negosiasi kontrak ini bukan karena keluarnya Hendro," kata General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

"Tapi memang banyak pemain yang resah. Makanya, kami mulai dulu dari pemain yang sekarang ada di Malang," tambahnya. 

 

Sejak siang, para pemain bergantian masuk ke ruangan GM Arema tersebut. Meski tidak langsung melakukan tanda tangan kontrak, tapi hal itu setidaknya bisa membuat keresahan pemain berkurang.

"Tadi saya sudah ke kantor manajemen. Belum kontrak, tapi sudah komunikasi langsung dengan manajemen. Tinggal menunggu waktu saja,” kata kiper Arema, Andriyas Francisco.

Di negosiasi hari pertama, ada beberapa nama seperti Kartika Ajie, Titan Fawwazi, Aji Saka, Rizky Dwi Febrianto, Andriyas Francisco dan beberapa nama lainnya.

"Saya intinya ingin tetap di Arema. Karena saya belum merasakan pertandingan dengan tim ini,” kata Rizky yang gabung Arema ketika kompetisi sudah berhenti.

 

 

 

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Tunggu Kejelasan Kompetisi

General Manager Arema FC, Ruddy Widodo. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Semula manajemen Arema FC berencana mulai membahas perpanjangan kontrak setelah ada kejelasan kompetisi. Dia berpatokan dari beberapa klub besar Indonesia lainnya yang kini juga masih belum membahas kontrak baru dengan pemainnya.

Tapi Arema paham ada beberapa klub yang sudah mulai membangun kekuatan lebih awal. "Ada dua klub yang mulai agresif (membentuk tim). Lainnya masih baru mengunci pemainnya saja dengan negosiasi kontrak,” sambung Ruddy.

Rencananya Arema bakal terus melakukan negosiasi beberapa hari kedepan dengan pemain yang dapat rekomendasi untuk dipertahankan. Arema sendiri tidak ingin banyak mengubah komposisi pemain.

Setelah tidak memperpanjang Syiful Indra Cahya dan Taufik Hidayat plus perginya Hendro Siswanto ke Borneo FC, mereka belum agresif mencari penggantinya.