Cara Samsul Arif Membakar Semangat Pemain Muda Persebaya di Piala Menpora

oleh Aditya Wany diperbarui 06 Apr 2021, 09:30 WIB
Striker Persebaya Surabaya, Samsul Arif Munip menendang bola ke gawang Persela Lamongan dalam laga Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (3/4/2021). (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Bola.com, Bandung - Striker Samsul Arif menjadi sosok dengan usia tertua dalam skuad Persebaya Surabaya di Piala Menpora 2021. Dia berusia 36 tahun dan termasuk satu dari dua pemain berusia kepala tiga selain gelandang Rendi Irwan (33 tahun).

Pengalamannya di kasta teratas tentu sudah sangat mumpuni. Dia disegani dalam skuat arahan Aji Santoso. Apalagi, mayoritas pemain Persebaya di turnamen pramusim ini masih muda dan belum banyak berpengalaman.

Advertisement

Striker asli Bojonegoro itu justru ikut senang dengan kondisi tim Persebaya yang berisikan pemain “hijau”. Dia ikut mendukung kebijakan manajemen Bajul Ijo yang menaruh perhatian dalam regenerasi pemain muda.

“Saya tidak kaget karena Coach Aji suka sekali pemain muda. Ini bukan hal baru bagi pelatih. Dengan berhentinya kompetisi satu tahun belakangan ini, mungkin ada sedikit regenerasi atau pemangkasan satu generasi,” kata Samsul Arif.

Samsul terbukti masih mampu menunjukkan kualitasnya sebagai striker anyar yang diandalkan Persebaya. Dia mencetak brace alias dua gol ke gawang Persik Kediri dalam matchday pertama Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Selasa malam (23/3/2021).

Di usianya yang kian senja, dia mampu bermain penuh 90 menit di laga ini. Mantan striker Timnas Indonesia tersebut mengaku terbantu dengan keberadaan mayoritas pemain muda Persebaya Surabaya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Solidaritas Sesama Pemain Bola

Striker Persebaya Surabaya, Samsul Arif (kanan), dijaga ketat bek Madura United, Jaimerson Xavier, dalam laga matchday ke-2 Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu (28/3/2021). Persebaya menang 2-1 atas Madura United. (Bola.

Sepak bola Indonesia berpotensi kehilangan satu generasi emas akibat pandemi COVID-19. Sebab, PSSI meniadakan Liga 1 2020 yang sebenarnya sempat berjalan tiga pekan. Persebaya Surabaya mengambil celah dengan memunculkan pada talenta muda.

Pemain bernama lengkap Samsul Arif Munip itu mengirim motivasi kepada para juniornya untuk berjuang maksimal bagi Persebaya. Ini menjadi wadah yang tepat buat mereka untuk mengembangkan kemampuan sebelum mentas di Liga 1 2021.

“Ini kesempatan pemain muda, satu musim tidak main, otomatis punya bekal yang sama. Kita sama-sama tidak pernah latihan. Kita sama-sama tidak merasakan kompetisi. Saya pikir kami punya kans yang sama untuk bersaing, baik pemain muda atau senior,” ucapnya.

“Saya berusaha tetap memberi motivasi kepada pemain muda atau pemain lain, berada di trek yang benar di momen itu. Ini kesempatan di Piala Menpora karena semua punya modal yang sama untuk bersaing,” tutur pemain yang mengoleksi 35 gol di Liga 1 sejak 2017 itu.   

Berita Terkait