Belum Maksimal di Ajang Uji Coba Olimpiade Tokyo, Begini Tekad Lalu Muhammad Zohri

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 10 Mei 2021, 12:45 WIB
Pelari Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, berpose saat ditemui di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Selasa (3/9). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Dua atlet atletik dari Indonesia yang turun di ajang World Athletics Continental Tour 2021, Lalu Muhammad Zohri dan Sapwaturrahman, belum tampil maksimal. Mereka berjanji memperbaiki performa setelah mencatatkan hasil kurang memuaskan dalam ajang uji coba Olimpiade Tokyo tersebut, Minggu (9/5/2021).

"Saya minta maaf kepada masyarakat Indonesia karena belum bisa kasih yang terbaik di kejuaraan uji coba ini. Harapan saya semoga di kejuaraan selanjutnya bisa lebih maksimal dan memberikan yang terbaik," kata Lalu Muhammad Zohri melalui rilis video PB PASI di Jakarta, seperti dikutip dari Antara

Advertisement

Dalam ajang ini, Zohri berlomba pada nomor sprint 100 meter putra. Pada sesi pemanasan, pelari asal Nusa Tenggara Barat ini mencatatkan waktu 10,38 detik.

Namun catatan waktunya anjlok pada babak final dengan 10,45 detik dan menempati peringkat ketujuh dari delapan peserta yang lolos dari babak pemanasan.

Kendati begitu, pencapaian ini dinilai PB PASI sudah cukup membuktikan ketahanan fisik Lalu Muhammad Zohri setelah mengalami cedera yang memaksanya menjalani operasi meniscus, serta menjalani proses pemulihan hingga enam bulan lamanya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Sapwa Gagal Rebut Tiket Olimpiade

Pemandangan umum menunjukkan Cincin Olimpiade di depan Stadion Nasional, tempat utama untuk Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020, 100 hari sebelum upacara pembukaan di Tokyo pada 14 April 2021. (Charly TRIBALLEAU / AFP)

Sementara Sapwa yang bersaing pada nomor lompat jauh belum bisa menambah perolehan tiket Olimpiade bagi timnas atletik karena gagal mencapai batasan kualifikasi.

Pada ajang uji coba yang berlangsung di Olympic Stadium Tokyo ini, Sapwa hanya mencatat lompatan sejauh 7,22 meter pada kesempatan pertama.

Menyikapi kegagalan tersebut, Sapwa kecewa dan meminta maaf kepada masyarakat Indonesia karena belum bisa bertanding maksimal.

Padahal pada catatan sebelumnya dari pelatnas, Sapwa mencatatkan lompatan terjauh 8,19 meter atau hanya kurang tiga centimeter dari batas kualifikasi Olimpiade.

"Terima kasih atas dukungannya, tapi saya mohon maaf karena masih banyak kekurangan. Inilah hasil yang sudah kami berikan sebaik mungkin. Apapun kendalanya kami ingin memperbaiki itu sehingga ke depan bisa lebih baik," tutup Sapwa.

Sumber: Antara