Media China Sindir Indonesia yang Hanya Andalkan Bulutangkis di Olimpiade 2020

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 20 Jul 2021, 16:30 WIB
Ganda Putra Indonesia, Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi, saat melawan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, pada laga final Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora, Jakarta, Minggu (19/1). Kevin/Marcus menang 21-15, 21-16. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Beijing - Kontingen Indonesia mendapatkan sindiran keras terkait keikutsertaan di Olimpiade 2020. Media China, Aiyuke News, menyebut Indonesia hanya mengandalkan cabang olahraga bulutangkis untuk meraih medali emas di pesta olahraga terbesar di dunia itu.

Sindiran tersebut cukup wajar mengingat bulutangkis adalah cabang olahraga yang konsisten menyumbang medali untuk Indonesia pada Olimpiade. Sejauh ini, bulutangkis sudah menyumbang 19 medali Olimpiade dengan rincian tujuh emas, enam perak, dan enam perunggu.

Advertisement

Pada Olimpiade 2020, cabang olahraga bulutangkis menjadi yang paling banyak menyumbang atlet. Dari 28 atlet yang akan tampil di Olimpiade, sebanyak 11 di antaranya bertanding bulutangkis.

"Indonesia hanya mengandalkan bulutangkis untuk meraih medali emas Olimpiade 2020. Dari 32 medali yang diraih Indonesia sejauh ini di Olimpiade, bulutangkis berkontribusi memberikan 19 medali, termasuk tujuh di antaranya medali emas," tulis Aiyuke News.

"Sejak bulutangkis menjadi cabang olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade pada 1992, tim bulutangkis Indonesia hanya gagal meraih medali dari bulutangkis pada Olimpiade 2012 di London," tegas Aiyuke News.

Sektor ganda putra disebutkan menjadi yang paling berpotensi melanjutkan tradisi medali yang dipersembahkan bulutangkis di Olimpiade. Pada Olimpiade 2020, ganda putra Indonesia diwakili Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Daftar Atlet Indonesia

Ajang Olimpiade Tokyo tinggal menghitung hari. Setelah ditunda selama setahun akibat pandemi Covid-19, pesta olahraga terbesar di dunia itu akan diselenggarakan pada 23 Juli 2021. (Foto:AFP/Kim Kung-Hoon,Pool)

Bulu Tangkis

  1. Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra)
  2. Jonatan Christie (tunggal putra)
  3. Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri)
  4. Greysia Polii (ganda putri)
  5. Apriyani Rahayu (ganda putri)
  6. Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putra)
  7. Marcus Ferlandi Gideon (ganda putra)
  8. Mohammad Ahsan (ganda putra)
  9. Hendra Setiawan (ganda putra)
  10. Praveen Jordan (ganda campuran)
  11. Melati Daeva Oktavianti (ganda campuran)

Angkat Besi

  1. Eko Yuli Irawan (61 kg putra)
  2. Deni (67 kg putra)
  3. Rahmat Erwin Abdullah (73 kg putra)
  4. Windy Cantika Aisah (49 kg putri)
  5. Nurul Akmal (+87 kg putri)

Panahan

  1. Diananda Chairunisa (recurve perorangan putri)
  2. Riau Ega Salsabila (recurve perorangan dan beregu putra)
  3. Aried Dwi Pangestu (recurve beregu)
  4. Bagas Prastayadi (recurve beregu)

Dayung

  1. Mutiara Rahma Putri (lightweight women double)
  2. Melani Putri (ligtweight women double)

Renang

  1. Aflah Fadlan Prawira
  2. Azzahra Permatahani

Atletik

  1. Lalu Muhammad Zohri (100 m putra)
  2. Alvin Tehupeiory (100 m putri - wildcard)

Menembak

  1. Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba (10m air rifle)

Selancar

  1. Rio Waida (man shortboard)

Berita Terkait