Bola.com, London - Bukayo Saka bisa tersenyum lebar. Pemain Arsenal itu tampak bahagia setelah mencetak satu gol pada kemenangan Timnas Inggris atas Andora pada Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Bukayo Saka kembali dari Euro 2020 bak musuh nomor 1 di Inggris gara-gara gagal mencetak gol pada drama adu penalti kontra Italia. Ia bersama Jadon Sancho dan Marcus Rashford mendapatkan perlakuan rasialisme dari fans The Three Lions yang kecewa berat.
Awan mendung terus menggelayut di atas kepala Saka bahkan ketika ia kembali ke Arsenal. Cemoohan dan nyanyian ejekan sering diarahkan kepadanya dari suporter lawan.
Namun kini gelandang serang muda itu bisa jadi adalah pemain paling bahagia di Timnas Inggris. Sebab satu golnya ke gawang Andora membuat seisi Stadion Wembley berdiri memberikan applause kepadanya.
Bukayo Saka mencetak gol keempat Timnas Inggris, cara yang bagus bagi pemain muda Arsenal ini untuk menandai ulang tahunnya yang ke-20.
Bahagia
Gol sundulannya menciptakan raungan terbesar malam itu di Stadion Wembley. Saka merespons dengan memberikan kausnya kepada seorang fans cilik di tribun.
“Itu sangat berarti, itu benar-benar membuat perbedaan bagi saya,” kata Saka.
“Itu berarti segalanya bagi saya dan menunjukkan bahwa semua orang mendukung saya dalam suka dan duka.”
Pujian dari Southgate
Manajer Gareth Southgate pun ikut senang dengan sambutan luar biasa kepada Saka.
“Itu indah, Anda dapat melihat betapa populernya dia dengan tim juga,” kata Southgate kepada ITV.
“Semua pemain di ruang ganti juga memberikan ucapan selamat kepadanya. Mereka sejak saat itu (final Euro 2020) selalu berkata positif kepada Saka.”
Baca Juga
3 Pemain Arsenal yang Bisa Jadi Penentu Kampiun Liga Inggris Musim Ini: Bikin Kuat di Belakang dan Garang di Depan
Liga Champions: Protes Enggak Dapat Penalti, Bukayo Saka Disebut Seperti Bayi
Legenda Arsenal Justru Bela Wasit yang Tidak Berikan Penalti setelah Bukayo Saka Dilanggar Manuel Neuer di Liga Champions