Jonatan Christie: Juara Piala Thomas Prestasi Terbaik Saya, Lebih Hebat daripada Emas Asian Games 2018

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 18 Okt 2021, 00:21 WIB
Jonatan Christie menutup pertandingan dengan kemenangan tiga gim langsung atas Li Shi Feng pada laga ketiga final Piala Thomas 2020. Hasil itu, membuat Indonesia menang 3-0 atas China dan berhak atas trofi juara Piala Thomas. (Badminton Photo/Yves Lacroix)

Bola.com, Aarhus - Tunggal putra, Jonatan Christie, menjadi penentu kemenangan Indonesia atas China pada final Piala Thomas 2020, Minggu (17/10/2021). Jojo, panggilan Jonatan, mengklaim gelar Piala Thomas tersebut lebih terasa hebat dibanding saat dirinya menyabet medali emas di Asian Games 2018. 

Jonatan Christie yang turun pada laga ketiga di final berhasil menuntaskan tugasnya dengan mulus saat berjibaku melawan tunggal China, Li Shifeng. Saat ia turun, Indonesia sudah unggul 2-0 melalui Anthony Sinisuka Ginting dan Fajar Alfian/Rian Ardianto. 

Advertisement

Jonatan memulai gim pertama dengan meyakinkan dan menang 21-14. Namun, dia tak berhasil merampungkan pertandingan dalam dua gim karena kalah 18-21 pada gim kedua. 

Jonatan sama sekali tak patah semangat. Dia kembali tampil garang pada gim ketiga membuat Li Shifeng kewalahan dan akhirnya menang 21-14.  

"Saya melihat Li Shifeng agak gugup pada gim pertama dan saya ambil peluang. Pada gom kedua saya melambatkan irama, tapi saya terus menekannya dan ini yang terjadi, rubber game," kata Jonatan Christie setelah pertandingan, dikutip dari BWF. 

 

2 dari 3 halaman

Bangga Jadi Orang Indonesia

Jonatan Christie menutup pertandingan dengan kemenangan tiga gim langsung atas Li Shi Feng pada laga ketiga final Piala Thomas 2020. Hasil itu, membuat Indonesia menang 3-0 atas China dan berhak atas trofi juara Piala Thomas. (Badminton Photo/Yves Lacroix)

Jonatan Christie berterima kasih kepada Ginting dan Fajar/Rian karena membuat tugasnya menjadi lebih mudah karena sudah membawa Indonesia unggul 2-0. 

"Saya perlu berterima kasih kepada Anthony Ginting untuk keunggulan 1-0 dan Fajar/Rian yang membuatnya jadi 2-0. Jadi, saya menjadi lebih percaya diri," kata pemain asal Jakarta itu. 

"Terima kasih Tuhan, tanpa dia saya bukan apa-apa. Saya ingin berterima kasih juga kepada fans Indonesia, di Tanah Air dan stadion. Saya bangga menjadi orang Indonesia," imbuhnya. 

 

3 dari 3 halaman

Pencapaian Terbaik

Reaksi pebulutangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie saat bertanding melawan Anders Antonsen (Denmark) paad semifinal final Piala Thomas atau Thomas Cup 2021 di Aarhus, Denmark, 16 Oktober 2021. Jonatan Christie menang 25-23, 15-21, 21-16. (Claus Fisker/Ritzau Scanpix/AFP)

Jonatan Christie juga menegaskan bahwa gelar Piala Thomas 2020 sangat berarti besar baginya. Bahkan, dianggap sebagai prestasi terbaik Jonatan Christie.

"Ini pencapaian terbesar saya. Ya benar," tegas Jonatan Christie.  

Apakah pencapaian ini lebih besar dibanding saat dirinya menyabet emas Asian Games 2018? "Ya, ini lebih besar daripada Asian Games," tegasnya. 

Sumber: BWF

Berita Terkait