Liga 2: Tak Mau Gagal ke 8 Besar, PSIM Ingin Tancap Gas di Putaran Kedua

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 01 Nov 2021, 17:00 WIB
Kapten PSG Pati Zulham Zamrun harus dikawal tiga pemain PSIM saat laga yang berakhir 2-0 di Stadion Manahan Solo, Selasa (19/10/2021). (Bola.com/Gatot Susetyo)

Bola.com, Yogyakarta - PSIM Yogyakarta tampil mengecewakan di putaran pertama fase grup Liga 2 2021/2022. Aditya Putra Dewa dan kawan-kawan masih menempati posisi ketiga klasemen sementara Grup C.

Laskar Mataram, julukan PSIM Yogyakarta, baru mengumpulkan enam poin dari lima pertandingan. Mereka tertinggal empat poin dari PSCS Cilacap yang ada di posisi dua.

Advertisement

Diketahui, hanya penghuni dua posisi teratas tiap grup saja yang berhak lolos ke babak delapan besar. Untuk itu, PSIM bertekad tampil maksimal di putaran kedua.

Kebetulan, Selasa (2/11/2021), PSIM akan berhadapan dengan PSCS Cilacap, rival langsung mereka untuk lolos ke babak delapan besar.

Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro, meminta para pemain asuhannya untuk tampil maksimal. Bukan hanya ketika berhadapan dengan PSCS saja, tapi di putaran kedua secara keseluruhan.

 

2 dari 2 halaman

Pemain Harus Tampil Lebih Lepas

Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro. (Bola.com/Vincentius Atmaja)

"Yang pasti harapan saya menurut evaluasi di putaran pertama, para pemain bisa tampil lebih lepas, enak, dan enjoy," kata Seto.

"Kami ingin memaksimalkan semua pertandingan di putaran kedua," tekadnya.

Seto juga terus mengingatkan pemain untuk berkonsentrasi penuh selama pertandingan, sejak menit awal hingga akhir. Aalasannya, pada laga melawan Hizbul Wathan FC dan Persijap Jepara pada putaran pertama lalu, Laskar Mataram selalu kecolongan di menit akhir.

"Laga melawan HW FC dan Jepara, tentu kami jadikan pembelajaran. Kami tekankan ke pemain, untuk konsentrasi dari menit awal hingga menit akhir,” tambah Seto. (Bayu Satrio)

Berita Terkait