Gembira dan Sedih Berbaur di Old Trafford Usai Manchester United Membuat Malu Arsenal : Upper Cut Ganda Nih

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 03 Des 2021, 06:35 WIB
Wajah tegang sang pelatih sementara akhirnya luruh usai menyabet hasil positif di laga debutnya. Lantas, akankah sihir Carrick sebagai cartaker MU akan berlanjut ke pertandingan selantujnya? Menarik untuk ditunggu. (AP/Alberto Saiz)

Bola.com, Jakarta - Perasaan fans Manchester United campur aduk usai laga kontra Arsenal, pada laga lanjutan Liga Inggris 2021/2022, tadi malam. Satu sisi, mereka gembira karena tim kesayangan menang atas tim dari London. Pada area lain, para penggemar sedih karena Michael Carrick.

Suasana tidak keruan, antara merayakan atau justru menenangkan, menjadi bagian dari pesta Manchester United di Old Trafford. Setan Merah menaklukkan Arsenal dengan skor 3=2.

Advertisement

Tiga gol tuan rumah berasal dari aksi Bruno Fernandes pada menit ke-44 dan sepasang gol Cristiano Ronaldo (52', pen. 70'). Arsenal sempat unggul via Emile Smith Rowe (13') serta persembahan gol dari Martin Odegaard (54').

Raihan maksimal tersebut membuat Manchester United mulai mendekati zona empat besar klasemen sementara Liga Inggris musim ini. Tiga angka itu juga menjadi persembahan terakhir Michael Carrick bagi para penggemar Manchester United di kolong jagad raya ini. Lho kok bisa?

Sang pengganti Ole Gunnar Solskjaer yang berstatus caretaker ini resmi menanggalkan tanggung jawab tersebut ke Ralf Rangnick. Ia memutuskan tak lagi menjadi bagian dari tim pelatih Manchester United. "Saya ada pekerjaan yang harus dilakukan," ucap pendek Carrick, di BBC.

 

2 dari 2 halaman

Suasan Ruang Ganti

Sebagai pelatih sementara, Michael Carrick melakukan sejumlah perubahan, termasuk mencadangkan sang gelandang andalannya, Bruno Fernandes. (AFP/Jose Jordan)

Tentu saja, keputusan tersebut membuat siapapun akan terkejut. Suasana itu pula yang melingkupi para pemain Manchester United di ruang ganti pemain. Gambaran nuansa tak mengenakkan dijelaskan Carrick sendiri.

"Saya baru saja mengatakan ke mereka, dan mereka benar-benar terkejut serta sesaat terdiam tak ada komentar apapun. Suasana itu sungguh emosionasl, dan terus terjadi di ruang ganti," jelas Carrick.

Pria berusia 40 tahun ini mengakui tak mudah meninggalkan apa yang sudah dilakukannya, meski hanya tiga pertandingan. "Kami sudah saling berbicara, meski tertahan. Terima kasih untuk para pemain, serta terutama para staf yang luar biasa," ucap Carrick.

Sebelum menjadi caretaker, Michael Carrick datang dari Tottenham Hotspur pada medio 2006. Total, ia bermain 464 pertandingan bersama Manchester United dalam periode 2006 - 2018. Koleksinya tergolong lengkap, yakni 5 gelar Liga Inggris, Piala FA, Piala Liga Inggris (2), Liga Champions, Liga Europa dan Piala Dunia Antarklub.

Berita Terkait