Bola.com, Denpasar - Persib Bandung kembali tidak berkutik saat berhadapan dengan tim-tim besar dalam lanjutan BRI Liga 1 2021/2022. Terbaru, tim Maung Bandung kalah 0-1 dari Bali United untuk pekan ke-19 di Stadion Ngurah Rai, Kamis (13/1/2022) malam WIB.
Pada putaran pertama, Persib Bandung hanya bermain imbang lawan Bali United dengan skor imbang 2-2, padahal kekuatan Serdadu Tridatu saaat itu hanya 10 pemain setelah satu pemainnya mendapat kartu merah.
Kemudian Mohammed Rashid dkk kalah saat lawan Persija Jakarta (0-1), lawam Arema FC (0-1), dan lawan Persebaya Surabaya kalah telak 0-3. Dengan hasil minor melawan Bali United kemarin, Persib punya statistik sering kesulitan setiap berjumpa tim-tim besar.
Pelatih Persib Bandung Robert Alberts tidak menampik jika pasukannya hingga saat ini selalu kalah oleh tim-tim besar di BRI Liga 1 2021/2022.
"Saya setuju dengan itu (selalu kalah oleh tim besar). Sebagai tim yang punya inspirasi menjadi juara tentunya harus bisa menang di laga besar pada putaran kedua," ungkap Robert Alberts, Jumat (14/1/2022) di Bali.
Kecewa
Pelatih asal Belanda itu cukup kecewa dengan kekalahan dari Bali United. Mengingat sebenarnya Persib punya kans besar minimal mencuri poin di pertandingan kontra Serdadu Tridatu (julukan Bali United).
"Memang perasaannya tidak bagus, tentu kami merasakan kekecewaan karena kami kalah dari Bali yang sama-sama merupakan kandidat juara," ujar Robert.
"Kami seharusnya bisa memenangkan pertandingan untuk lebih memantapkan langkah menjadi juara. Kami menyulitkan diri sendiri dengan hasil ini karena kehilangan tiga poin," jelas eks pelatih PSM Makassar.
Tebus Kekalahan
Pelatih asal Belanda itu cukup kecewa dengan kekalahan dari Bali United. Mengingat sebenarnya Persib punya kans besar minimal mencuri poin di pertandingan kontra Serdadu Tridatu (julukan Bali United).
"Memang perasaannya tidak bagus, tentu kami merasakan kekecewaan karena kami kalah dari Bali yang sama-sama merupakan kandidat juara," ujar Robert.
"Kami seharusnya bisa memenangkan pertandingan untuk lebih memantapkan langkah menjadi juara. Kami menyulitkan diri sendiri dengan hasil ini karena kehilangan tiga poin," jelas eks pelatih PSM Makassar.