Gagal Pole Position di MotoGP Mandalika, Jorge Martin Tetap Santuy

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 19 Mar 2022, 18:45 WIB
Jorge Martin. Pembalap Spanyol berusia 24 tahun yang memperkuat tim Pramac Racing ini menempati peringkat ke-9 di MotoGP Musim 2021 lalu. Pada seri pertama MotoGP 2022 Qatar ia yang start dari posisi pertama (pole sitter) gagal finis usai ikut terjatuh bersama Francesco Bagnaia. (AFP/Karim Jaafar)

Bola.com, Lombok Tengah - Jorge Martin tidak kecewa gagal menjadi pole position di MotoGP Indonesia 2022. Pembalap Pramac Ducati itu tetap puas dengan hasil di babak kualifikasi.

Jorge Martin akan memulai race MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) dari posisi kedua.

Advertisement

Rider asal Spanyol itu mencatatkan waktu 1 menit 32,280 detik dalam sesi Kualifikasi MotoGP Mandalika, Sabtu (19/3/2022). Jorge Martin terpaut 0,213 detik dari peraih pole position, Fabio Quartararo.

"Ini adalah kualifikasi yang sangat sulit bagi saya karena kondisinya sangat panas dan saya mengalami masalah dengan bagian depan," ujar Jorge Martin dinukil dari Speedweek.

"Tempat kedua bagus. Tujuan saya adalah barisan depan. Saya tidak memikirkan pole position karena Fabio Quartararo sangat kompetitif hari ini," jelasnya.

2 dari 2 halaman

Jorge Martin Sudah Senang

Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin, membuat kejutan menjadi peraih pole position pada balapan pembuka musim MotoGP Qatar 2022. (AFP/Karim Jaafar)

Mengakhiri babak kualifikasi di urutan kedua saja sudah membuat Jorge Martin sudah senang. Pembalap berusia 24 tahun itu mengaku lebih percaya diri membalap di MotoGP Mandalika daripada di MotoGP Qatar.

"Saya senang. Kecepatan saya bagus dan saya pikir saya bisa bertarung dengan pembalap-pembalap top. Saya lebih percaya diri ketimbang di Qatar. Saya sangat senang," imbuhnya.

Pada seri pertama MotoGP di Sirkuit Losail, Qatar, Jorge Martin ketiban sial. Pembalap bernomor itu gagal finis meski memulai balapan dari posisi pertama.

"Saya menguji ban medium dan sedikit bekerja pada set-up karena saya berjuang di beberapa area. Saya merasa lebih nyaman pada rem. Ini peningkatan besar ketimbang Qatar karena saya kehilangan sedikit di sana," paparnya.

"Marc Marquez dan Pol Espargaro juga memiliki kecepatan yang baik. Namun, mereka jauh tertinggal di grid. Pilihan ban juga penting," ucap Jorge Martin.

Sumber: Speedweek

Berita Terkait