Bola.com, Jakarta - Legenda Manchester United (MU), Rio Ferdinand dengan tegas membantah spekulasi yang mengaitkannya dengan pekerjaan asisten manajer di klub.
Setan Merah sedang dalam proses memilih manajer permanen berikutnya. Erik ten Hag dari Ajax dan manajer PSG, Mauricio Pochettino dikabarkan jadi dua nama terdepan.
Baru-baru ini, Stretty News mengaitkan Ferdinand dengan pekerjaan asisten manajer. Laporan media itu menyatakan klub menginginkan mantan pemain untuk membantu bos berikutnya.
Mengutip tweet yang membagikan berita itu, Ferdinand menulis di Twitter: "Siapa yang memberimu makan ini?! Menempatkan diriku ke depan yanoooooo," disertai dengan dua emoji menangis-tertawa.
Mantan bek MU ini dianggap senang dengan pekerjaannya saat ini, karena ia memiliki saluran YouTube yang sangat populer dan keterlibatan media lainnya.
Lebih Suka Jadi Pandit
Rio Ferdinand menikmati pekerjaannya sekarang menjadi pandit. Ia pun kerap menyentil eks klubnya. Yang terberu, ia menyebut sekelas Kylian Mbappe dan Erling Haaland belum cukup bagi MU untuk memenangkan Liga Inggris musim depan.
Setan Merah tersingkir dari Liga Champions akibat kekalahan 0-1 dari Atletico Madrid pada leg kedua babak 16 besar di Old Trafford.
Ferdinand mengklaim bahwa masalah klub begitu mengakar saat ini sehingga bahkan merekrut Mbappe dan Haaland tidak akan cukup untuk membantu klub kembali ke jalur kemenangan secara reguler.
"Atletico memiliki manajer yang dapat menempatkan tim untuk melakukan pekerjaan itu. Semuanya tentang tim. Bagi Man United, musim telah berakhir. Itu benar-benar cerminan dari seperti apa musim ini. Mereka terlihat baik-baik saja dalam beberapa saat tetapi ini momen Jekyll dan Hyde. Anda melihat yang baik, yang buruk dan yang jelek. Kami tidak melihat kualitas yang cukup," kata Ferdinand kepada BT Sport.
Kritik buat MU
Ferdinand menyebut MU kehilangan ruh sebagai sebuah tim dan tak banyak sosok yang diandalkan secara individu.
“Atletico memiliki sekelompok orang yang dapat diandalkan yang akan melakukan apa pun yang diminta manajer dan bekerja sama. Sedangkan tim lain (United) mencari dan mengatakan 'siapa yang akan menarik kita keluar dari ini'," katanya.
MU kembali tanpa trofi musim ini. Skuad Ralf Rangnick tinggal mempertahankan posisi empat besar Liga Inggris.
Baca Juga