Bola.com, Jakarta - Selepas berakhirnya kompetisi BRI Liga 1 2021/22, bursa transfer pemain di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Tanah Air langsung menggeliat. Beberapa nama beken macam Taisei Marukawa, Hanif Sjahbandi, hingga Asep Berlian memilih meninggalkan klub lamanya.
Namun sayangnya, sulit sekali mencari tahu berapa harga yang harus dibayarkan tim BRI Liga 1 untuk mendaratkan mereka. Tak ada yang berani terang-terangan menjelaskan berapa gaji yang diberikan kepasa sang pemain.
Meski begitu, kita masih bisa menggunakan laman Transfermarkt untuk menaksir kontrak sang pemain. Walaupun tak 100% akurat, harga pasaran yang mereka tampilkan bisa menjadi referensi.
Situs asal Jerman ini memiliki beberapa parameter yang cukup sederhana dalam menentukan harga pasaran seorang pemain. Faktor usia, riwayat cedera dan utamanya performa di lapangan menjadi penilaian utama.
Mengintip dari laman Transfermarkt, Bola.com merangkum lima pemain muda yang memiliki nilai pasaran tertinggi sepanjang kompetisi BRI Liga 1 musim lalu. Kebetulan seluruh pemain masuk dalam proyeksi SEA Games 2021. Siapa saja mereka?
Rachmat Irianto - Persib Bandung
Pemain anyar Persib Bandung, Rachmat Irianto, menjadi pemain muda termahal di Indonesia untuk saat ini. Pemain berusia 22 tahun ini memiliki harga pasaran mencapai Rp5,21 miliar.
Selama beberapa tahun terakhir, pria yang akrab disapa Rian ini merupakan andalan Shin Tae-yong di Skuad Garuda. Nyaris di setiap turnamen, ia mendapatkan kepercayaan untuk mengisi pos di lini tengah.
Ia pun menjadi satu yang diperkirakan bakal diangkut untuk ajang SEA Games 2021 nanti. Saat ini, ia tengah menjalani pemusatan latihan (TC) di Korea Selatan.
Rizky Ridho - Persebaya Surabaya
Seperti halnya Rachmat Irianto, mantan rekan setimnya, Rizky Ridho, juga merupakan satu di antara pemain 'favorit' STY di skuad Garuda. Walaupun masih berusia 20 tahun, ia sudah mendapat kepercayaan mengawal pertahanan Timnas Indonesia.
Wajar bila harga pasarannya menyentuh angka Rp4,78 miliar rupiah. Dengan usia yang masih sangat muda, kesempatannya berkembang masih sangat terbuka lebar.
Penggawa Persebaya Surabaya ini juga sempat mengaku ingin bermain di luar negeri. Ia tergoda bermain di mancanegara lantaran beberapa rekan seangkatannya seperti Asnawi Mangkualam Bahar sudah melanglang negara lain.
M. Riyandi - Barito Putera
Pada urutan ketiga dalam daftar pemain muda termahal di BRI Liga 1 2021/2022, terdapat nama M. Riyandi. Sosok penjaga gawang Barito Putera ini memiliki nilai pasar mencapai Rp4,35 miliar.
Tak heran bila kiper berusia 22 tahun itu dihargai sangat tinggi. Selain merupakan langganan Timnas Indonesia, ia merupakan satu kunci sukses Barito Putera selamat dari degradasi musim lalu.
Penampilannya di bawah mistar gawang memang sangat heroik. Setelah kompetisi berakhir, kini fokusnya membantu Timnas Indonesia merebut medali emas SEA Games pertama sejak 1991.
Alfeandra Dewangga - PSIS Semarang
Pemain asal Semarang ini merupakan pemain muda yang performanya meningkat secara signifikan. Hal tersebut diperlihatkan saat membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 lalu.
Walaupun posisi aslinya seorang bek tengah, kemampuannya dalam mendistribusikan bola membuat STY berani melakukan eksperimen. Pelatih asal Korea Selatan itu menempatkannya sedikit ke depan.
Intuisi sang pelatih terbukti, Dewangga sangat nyaman menikmati posisi barunya. Dengan harga pasar yang baru mencapai Rp4,35 miliar, pemain berusia 22 tahun itu menawarkan banyak peningkatan kepada tim yang dibelanya.
Firza Andika - Persija Jakarta
Pemain berusia 22 tahun ini mungkin bukan andalan utama STY di sektor bek kiri. Namun, Firza Andika berhasil menampilkan permainan yang stabil saat memperkuat Persikabo 1973 pada musim lalu.
Persija Jakarta yang tengah membangun ulang skuadnya, tak ragu membawanya ke Ibukota. Konsistensi permainannya bahkan membuahkan hasil dengan pemanggilan Timnas Indonesia.
Mantan pemain klub Belgia, AFC Tubize, ini jelas masih memiliki banyak potensi yang bisa diraih. NIlai pasarnya yang berada di angka Rp3,91 miliar itu, masih mungkin melesat jauh di masa depan.