Liga Spanyol: Barcelona Akan Seret Frenkie de Jong ke Jalur Hukum, Ada Apa Nih?

Sumber yang dekat dengan pemain mengatakan kontrak itu sah dan mengklaim surat yang dikirim Barcelona dimaksudkan untuk menekan Frenkie de Jong untuk segera angkat kaki dari Camp Nou atau menerima pengurangan upah.

Pada saat surat itu dikirim, Barcelona telah mencapai kesepakatan awal dengan Manchester United (MU) untuk De Jong dalam kesepakatan senilai total €85 juta dan membutuhkan uang untuk mendaftarkan pemain baru mereka tanpa melanggar batas upah La Liga.

Adapun kemungkinan De Jong melanjutkan karier di Camp Nou dengan pemotongan gaji, dilaporkan ESPN bahwa ini adalah pilihan yang lebih disukai presiden klub Joan Laporta dan pelatih Xavi Hernandez. Xavi percaya pemain itu penting karena dia bisa menutupi peran yang berbeda.

Masih dalam isi surat tersebut, dilaporkan bahwa Barcelona akan memulai proses pidana. Mereka juga bakal melakukan investigasi dan mencari siapa yang harus bertanggung jawab atas kontrak itu.

De Jong telah diperingatkan bahwa jika dia bertahan di Barcelona, dia harus dipotong gajinya dan atau rela duduk di bangku cadangan atau bahkan sebagai bek tengah.

Disebutkan pula bahwa dewan Barcelona yakin bisa memenangi perkara, sehingga De Jong akan kembali ke kontrak sebelumnya, di mana tidak ada klausul mengenai gaji, bonus, dan lain sebagainya.

Seperti diberitakan ESPN, De Jong ingin terus berada di Camp Nou dan beberapa kali menegaskan tidak ingin bergabung dengan klub seperti MU yang tidak akan bermain di Liga Champions musim ini.

Sebelum kemenangan 6-0 Barcelona atas Pumas dalam pertandingan Trophy Joan Gamper, Laporta mengatakan: "De Jong adalah pemain Barca dengan kualitas hebat dan kami ingin dia bertahan."

"Dengan dia dan rekan satu timnya, kami memiliki pengalaman yang sangat baik. lini tengah yang kuat. Dia memiliki tawaran, tetapi kami ingin dia bertahan dan dia juga ingin bertahan."

Sumber: Daily Mail, The Athletic, ESPN