Liga Spanyol: Legenda Timnas Belanda Sebut Barcelona Mafia, Ikut Emosi Gara-gara Perlakukan ke Frenkie de Jong

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 15 Agu 2022, 22:15 WIB
Gelandang Barcelona Frenkie De Jong berebut bola dengan gelandang Napoli Fabian Ruiz pada play-off fase gugur Liga Europa 2021/2022 di Stadion Diego Armando Maradona, Jumat (25/2/2022) dini hari WIB. Barcelona melaju ke babak 16 besar usai menang telak 4-2 di kandang Napoli. (ANDREAS SOLARO/AFP)

Bola.com, Jakarta - Mantan pemain Timnas Belanda, Rafael van der Vaart ikut kesal dengan perlakukan Barcelona kepada Frenkie De Jong.

Eks pemain Real Madrid itu mengaku tidak habis pikir dengan perlakuan El Blaugrana kepada juniornya itu. Barcelona dikabarkan memaksa De Jong untuk keluar atau dia harus menerima pengurangan gaji.

Advertisement

Tak hanya itu, Barcelona juga masih berutang gaji yang ditangguhkan.

Kepada The Mirror, Van der Vaart mengaku berang dengan perlakuan Barcelona kepada De Jong. Ia menilai El Blaugrana tidak manusiawi dalam mengatasi situasi De Jong.

2 dari 6 halaman

Mafia

Gelandang Barcelona Frenkie de Jong menjadi target utama Manchester United atau MU pada bursa transfer musim panas 2022. (LLUIS GENE / AFP)

Ia menilai cara-cara yang dilakukan Barcelona untuk menyingkirkan De Jong layaknya aksi-aksi yang dilakukan oleh Mafia.

"Mereka tidak bisa memperlakukan pemain mereka seperti ini. Cara yang mereka lakukan ini layaknya cara-cara mafia dan mereka harus dihukum karena itu," katanya.

Sudah menjadi rahasia umum Barcelona sedang mengalami masalah keuangan yang pelik. El Blaugrana sampai harus menjual banyak aset mereka agar bisa menstabilkan situasi keuangan mereka.

3 dari 6 halaman

Sikap

Frenkie de Jong saat Barcelona melawan Rayo Vallecano (AFP)

Satu di antara cara yang ditempuh Barcelona untuk mengurangi beban ekonomi mereka adalah dengan menjual beberapa pemain yang punya gaji tinggi. Salah satu pemain yang jadi target adalah Frenkie De Jong.

Namun De Jong sejauh ini menolak pergi karena Barcelona masih punya utang gaji sebesar 17 juta Euro kepada sang gelandang. Namun Barcelona belakangan ini mulai mengambil tindakan agar De Jong pergi, mulai dari menjadikannya bek tengah hingga mencadangkannya. 

Van der Vaart menilai De Jong tidak salah menolak pindah dari Barcelona. Barcelona masih memiliki tanggung jawab kepada sang pemain.

4 dari 6 halaman

Selesaikan Masalah Dulu

Frenkie de Jong masih menggantung nasibnya di Barcelona, tak jadi dijual ke MU? (AFP)

Jadi alih-alih memaksa sang gelandang pindah, Van der Vaart menilai lebih baik Barcelona mencoba menyelesaikan permasalahan utang mereka ke sang gelandang.

"Apakah Frenkie digaji terlalu besar? Itu sudah resiko mereka, karena mereka yang menawarkan kontrak dan mereka menyepakati itu. Jika mereka mengalami masalah, maka mereka harus menyelesaikannya dengan baik-baik, bukan dengan cara mafia seperti ini," ujarnya.

5 dari 6 halaman

MU dan Chelsea

Frenkie De Jong sukses menjadi superstar muda bagi Barcelona. Pemain berusia 24 tahun tersebut bahkan dinobatkan sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia. De Jong tercatat memiliki presentase passing sebesar 91,5%. (AFP/Lluis Gene)

Barcelona saat ini sedang ngebet untuk menjual De Jong ke Inggris. Ada dua klub yang berminat menampung sang gelandang.

Ada Manchester United dan Chelsea yang dilaporkan tertarik untuk merekrut sang gelandang dan mereka siap membayar mahal untuk jasanya.

 

Sumber: Mirror

Disadur dari: Bola.net (Serafin Unus Pasi, 15/8/2022)

6 dari 6 halaman

Intip Posisi Tim Favoritmu

Berita Terkait