BRI Liga 1: Bertandang ke Markas Arema, Pemain Persebaya Antusias Menatap Derbi Jatim

oleh Aditya Wany diperbarui 28 Sep 2022, 09:15 WIB
Eber Bessa menjadi salah satu pembeda di pertandingan kemarin. Setiap Bali United melancarkan serangan balik, bola selalu dimulai dari kakinya. (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Surabaya - Persebaya Surabaya berusaha bangkit dari keterpurukan di BRI Liga 1 2022/2023. Mereka saat ini menduduki peringkat ke-14 klasemen sementara atau hanya dua strip di atas zona degradasi.

Berikutnya, tim berjulukan Bajul Ijo itu akan melawat ke markas Arema FC dalam pekan ke-11. Duel panas bertajuk Derbi Jatim itu akan berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022) malam.

Advertisement

Laga ini sangat penting buat Persebaya yang sudah menelan kekalahan beruntun dalam tiga pertandingan terakhir. Selain bisa menundukkan sang rival, kemenangan atas Arema akan mengerek posisi Persebaya.

“Latihan kami mempraktikkan bagaimana mengantisipasi serangan-serangan Arema. Kami melihat beberapa pemain sudah agak paham. Mudah-mudahan nanti dengan pelatih kepala akan lebih paham lagi,” kata Mustaqim, asisten pelatih Persebaya Surabaya.

2 dari 5 halaman

Bangkit

Pemain Persebaya Surabaya, Rizky Ridho Ramadhani dalam laga pekan pertama BRI Liga 1 2022/2023 antara Persikabo 1973 melawan Persebaya Surabaya di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (25/7/2022) malam WIB. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Mustaqim menyebutkan bahwa Alwi Slamat dkk. berusaha untuk bangkit dari hasil minor. Semangat para pemain terlihat dalam latihan dengan datang lebih demi melahap menu latihan taktik untuk mengalahkan Singo Edan.

“Paling tidak yang positif adalah antusias pemain ketika sebelum latihan. Jam 3 sore panas-panas mereka sudah mulai. Ini mudah-mudahan menjadi kebiasaan. Kesiapan pemain ketika latihan mereka sudah siap. Itu akan membawa dampak positif ketika latihan utama,” imbuhnya.

Persebaya Surabaya sempat mendapat protes dari suporter Bonek akibat menelan tiga kekalahan beruntun. Pada laga terakhir, mereka kalah 1-2 saat menjamu RANS Nusantara di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, 15 September 2022.

3 dari 5 halaman

Kerusuhan

Suporter Persebaya, Bonek menyerbu lapangan usai laga melawan RANS Nusantara di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Kamis (15/9/2022). (Bola.com/Wahyu Pratama)

Imbas dari kekalahan laga kandang itu membuat Bonek melakukan kerusuhan di stadion tersebut. Alhasil, Persebaya pun mendapat sanksi berupa berupa denda Rp100 juta dan lima laga kandang tanpa penonton.

Para pemain mendapat tekanan besar untuk bangkit, terlebih kali ini menghadapi tim rival Arema. Mustaqim menyebutkan bahwa antusias para pemain Persebaya bisa berdampak positif dalam laga tandang ke malang.

“Pemain sudah melupakan dan pemain antusias membuat hal positif dan ini akan terbawa di Malang. Memang sengaja H-7 latihan taktik strategi. Sebelumnya banyak ke fisik,” ucap legenda Persebaya tersebut.

4 dari 5 halaman

Baru 10 Poin

Liga 1 - Ilustrasi Logo Persebaya Surabaya BRI Liga 1 (Bola.com/Adreanus Titus)

Persebaya telah menuai hasil yang memalukan dengan baru mengemas 10 poin dari 10 laga. Itu hasil dari tiga menang, satu seri, dan enam kalah. Mereka kini menduduki peringkat ke-14 atau hanya dua strip di atas zona degradasi.

5 dari 5 halaman

Intip Posisi Tim Favoritmu

Berita Terkait