5 Juara Piala Dunia yang Benar-Benar Terlupakan: Juan Mata sampai Pemain Flop Arsenal

oleh Suharno diperbarui 23 Des 2022, 14:00 WIB
Selebrasi gol winger Spanyol Juan Mata ke gawang Italia di laga final Euro 2012 yang berlangsung di Olympic Stadium, Kiev, 1 Juli 2012. Spanyol unggul 4-0 (2-0). AFP PHOTO / PIERRE-PHILIPPE MARCOU

Bola.com, Jakarta - Lionel Messi telah mendominasi berita utama sejak mempersembahkan gelar Piala Dunia bagi Argentina. Trofi tersebut merupakan gelar Piala Dunia yang pertama bagi La Pulga.

Messi dianggap sosok penting yang membawa Albiceleste menjadi juara Piala Dunia 2022. Namun, ketika ada yang meraih juara, ada juga pemain dalam tim itu yang akhirnya terlupakan.

Advertisement

Dalam beberapa tahun terakhir ada sejumlah pecinta sepak bola yang tidak percaya pemain-pemain tertentu pernah menjadi kampiun Piala Dunia. Mereka ada yang menjadi bintang maupun hanya kerap menjadi cadangan dan timnya tetap meraih juara.

Setelah turnamen, sejumlah klub besar mulai melirik daftar pemain di skuad pemenang Piala Dunia. Namun, ada sejumlah nama yang kariernya menghilang beberapa tahun kemudian setelah memenangi Piala Dunia.

Berikut lima nama pemain yang berhasil merengkuh trofi Piala Dunia tetapi akhirnya namanya tenggelam. Langsung kita simak daftarnya.

 

2 dari 6 halaman

1. Stevan Nzonzi (Prancis, Piala Dunia 2018)

Nzonzi kalah bersaing dengan Paul Pogba, N'golo Kante, hingga Blaise Matuidi untuk mengisi lini tengah Prancis yang menjadi juara Piala Dunia 2022. Namun, Didier Deschamps kerap memasukannya menjadi pemain pengganti termasuk laga final melawan Kroasia.

AS Roma tertarik mendatangkan gelandang Sevilla tersebut. Sayang dia gagal bersinar di Italia dan Roma sering meminjamkannya hingga sang pemain memutuskan pindah ke Arab Saudi bersama Al-Rayyan.

 

3 dari 6 halaman

2. Shkodran Mustafi (Jerman, Piala Dunia 2014)

Pemain Arsenal Shkodran Mustafi menguasai bola saat bertandnag ke markas Chelsea pada laga leg kedua babak semifinal Piala Liga di Stadion Emirates, Kamis (25/1). Tiket final Piala Liga jatuh ke tangan Arsenal usai menang 2-1. (AP/Matt Dunham)

Shkodran Mustafi hampir tidak tampil di Piala Dunia 2014 yang di Brasil karena duet Jerome Boateng dan Matt Hummels yang dominan. Walau hanya sering jadi cadangan di Brasil tetapi penampilan bek Sampdoria ini menarik perhatian Valencia.

Mustafi mampu bermain apik bersama Valencia dan membuat Arsenal tertarik mengeluarkan 35 juta dolar. Sayang selama lima tahun di London, dia gagal menunjukan penampilan gemilangnya.

 

4 dari 6 halaman

3. Juan Mata (Spanyol, Piala Dunia 2010)

Juan Mata berhasil memecahkan rekor pembelian termahal Manchester United saat diboyong dari Chelesa pada Januari 2014 lalu. Gelandang berjuluk El Mago itu sejauh ini telah mempersembahkan gelar Piala FA, Liga Europa, Piala Liga, dan Community Shield. (AFP/Ben Stansall)

Juan Mata tampil apik bersama Valencia dan masuk ke skuad Spanyol untuk Piala Dunia 2010 meski hanya tampil selama 20 menit kala melawan Honduras di babak grup. Setahun setelah Spanyol juara di Afrika Selatan, Mata hengkang ke Chelsea.

Dia mampu tampil apik bersama klub London Biru ini hingga akhirnya bergabung ke Manchester United. Mata hampir delapan tahun bersama Setan Merah hingga akhirnya dia hengkang ke Turki.

 

5 dari 6 halaman

4. Kaka (Brasil, Piala Dunia 2002)

Bintang asal Brasil, Ricardo Kaka (kiri) memutuskan pensiun dari sepak bola pada 15 Oktober 2017 saat berusia 35 tahun. Klub terakhir Kaka sebelum pensiun adalah Orlando City SC. (AFP/Nelson Almeida)

Mungkin Kaka adalah nama yang mengejutkan karena masuk dalam daftar ini. Dia pemain muda Brasil yang menjadi bagian dari skuad Tim Samba yang menjuarai Piala Dunia 2002.

Pada turnamen itu, Kaka hanya mendapat peran saat Brasil menang 5-2 atas Kosta Rika di laga terakhir babak penyisihan grup. Setelah itu, Kaka pernah meraih gelar Ballon d'or tetapi hanya bermain di dua Piala Dunia lagi dan tidak dipanggil saat Brasil jadi tuan rumah.

 

6 dari 6 halaman

5. Kleberson (Brasil, Piala Dunia 2002)

Kleberson. Gelandang berusia 42 tahun ini tampil cemerlang bersama Timnas Brasil di Piala Dunia 2002 Jepang dan Korea. Sukses menjadi juara usai menang 2-0 atas Jerman, ia tampil dalam 5 laga termasuk partai final dengan torehan dua assist. (AFP/Pedro Ugarte)

Seperti Kaka, Kleberson juga merupakan pemain muda Brasil dalam Piala Dunia 2002. Namun Kleberson setelah dimainkan melawan Kosta Rika, masih kerap diturunkan pada laga selanjutnya termasuk memberi assist ke Ronaldo di final.

Kepindahan ke Manchester United selepas Piala Dunia 2002 bersama Cristiano Ronaldo memberi isyarat bahwa bintang baru akan muncul. Sayangnya ketika nama Ronaldo melejit, Kleberson terus tenggelam hingga hengkang dari Old Trafford pada 2005.

Sumber: Daily Star

Berita Terkait