10 Penjualan Termahal Rafael Benitez di Liverpool dan Nasibnya (Bagian 1): Ada yang Memble, Ada yang Kece

oleh Choki Sihotang diperbarui 10 Jan 2023, 10:45 WIB
Manajer Liverpool, Rafael Benitez dalam konferensi pers rekrutmen bek internasional Yunani, Sotirios Kyrgiakos yang bergabung dari AEK Athens di pusat latihan Liverpool pada 22 Agustus 2009. AFP PHOTO/PAUL ELLIS

Bola.com, Jakarta - Mantan pemain Liverpool, Djibril Cisse ikut angkat suara terkait perseteruan Ketumnya PSSI-Prancis, Noel Le Graet, dengan Zinedine Zidane.

Cisse meminta Le Graet menghormati Zidane, karena yang bersangkutan merupakan salah satu legenda terbaik Les Blues.

Advertisement

"Sedikit hormat, Tuan Le Graet. Menurut Anda di mana Anda berada?," ketus Cisse, dilansir MSN.

Zidane sebelumnya santer diberitakan akan menukangi Timnas Prancis, menggantikan Didier Deschamps.

Namun, hal tersebut dibantah Le Graet dan malah memperpanjang kontrak Deschamps. Itu memang keputusan Le Graet selaku ketum.

Tapi pernyataannya terkait Zidane memicu reaksi, termasuk dari Cisse.

"Apakah Zidane mencoba menghubungi saya? Tentu saja tidak, saya bahkan ogah mengangkat telepon darinya. Untuk menyuruhnya mencari klub lain? Buat saja program khusus baginya buat mendapatkan klub atau timnas lain," kata Le Graet.

Lupakan Le Graet. Kalian kenal siapa Cisse? Selain pernah memperkuat Timnas Prancis, eks bomber yang kini berusia 41 tahun itu juga pernah memperkuat raksasa Inggris, Liverpool, dari 2004 hingga 2007.

2 dari 7 halaman

Jejak Cisse di Anfield

Tertinggal dua gol, skuat asuhan Raphael Benitez tak langsung padam untuk melancarkan serangan. Hasilnya, pada menit ke-32, Djibril Cisse sukses menjebol gawang yang dikawal Shaka Hislop usai memanfaatkan umpan cantik dari Steven Gerrard. (AFP/Paul Ellis)

Meski sempat dipinjamkan sebentar ke Marseille dan akhirnya mengantongi kontrak permanen bersma klub Prancis itu, kelahiran 12 Agustus 1981 meningalkan pahatan cukup mentereng di Anfield.

Dua di antaranya adalah kampiun Liga Champions 2004/2005 dan UEFA Super Cup 2005.

Menariknya, Cisse juga mendatangkan keuntungan materi bagi The Reds. Itu setelah Rafael Benitez, sang pelatih, melepasnya ke Marseille dengan nilai transfer £6m pada 2007.

Hanya saja, Cisse memble. Meninggalkan Marseille pada 2009, Cisse mengembara ke sejumlah klub lalu menyudahi kariernya di klub antar berantah Panathinaikos Chicago pada 2021.

Selain Cisse, masih ada sembilan pemain lainnya yang dilepas Liverpool di bawah rezim Benitez ke klub lain dengan harga selangit.

Siapa saja dan bagaimana nasib mereka setelah tak lagi di Anfield? Kami turunkan dalam dua artikel, berikut lima pemain kloter pertama:

 

 

3 dari 7 halaman

John Arne Riise (4 Juta Poundsterling)

John Arne Riise. Eks Bek kiri Norwegia berusia 42 tahun yang telah pensiun pada Januari 2018 bersama Chennaiyin FC ini tercatat pernah berseragam Liverpool selama 7 musim mulai 2000/2001 hingga 2007/2008. Pada tiga musim pertama ia menggunakan jersey bernomor punggung 18, sementara 4 musim sisanya ia memilih nomor punggung 6. Bersama Liverpool ia total bermain dalam 348 laga di semua ajang dengan torehan 31 gol dan 33 assist. (AFP/Paul Barker)

Riise menjadi pahlawan selama tujuh tahun di Anfield (2001-2008), terutama karena bakatnya yang luar biasa.

Dengan harga £4m, Benitez melego bek kiri itu ke klub Italia, AS Roma, pada 2008 tetapi kembali ke Inggris bersama Fulham tiga tahun kemudian.

Dia kemudian bermain di Siprus dan India sebelum menyelesaikan karier bermainnya kembali di Norwegia dengan tim divisi empat SK Rollon pada 2017.

4 dari 7 halaman

Mark Gonzalez (5 Juta Poundsterling)

Gonzalez awalnya ditandatangani dari Albacete pada Oktober 2005 tetapi karena terbentur masalah izin kerja, dia menghabiskan musim 2005/2006 dengan status pinjaman di Real Sociedad.

Kedatangannya ke Inggris tak memberikan memberikan pengaruh bagi Liverpool di Premier League. Pada 2007, dengan harga £5m, gelandang yang kini berusia 38 tahun itu dilego ke Real Betis.

Setelah menghabiskan lima tahun di CSKA Moscow, dia kembali ke Amerika Selatan pada 2014 dan mengumumkan pengunduran dirinya pada November 2019.

5 dari 7 halaman

Milan Baros (6,5 Juta Poundsterling)

Bek Manchester United, Mikael Silvestre, berebut bola dengan pemain Liverpool, Milan Baros, pada laga Liga Premier Inggris di Stadion Old Trafford, Inggris, Senin (20/9/2004). (AFP/Paul Barker)

Hanya beberapa bulan setelah membantu Liverpool mengalahkan AC Milan di final Liga Champions 2005, Baros dijual ke Aston Villa dengan mahar £6.5m.

Dia kemudian bermain dengan Lyon, Portsmouth, dan Galatasaray, dan saat ini dia kembali bermain sepak bola amatir di negara asalnya, Republik Ceko, bersama FK Vigantice sejak 2020.

6 dari 7 halaman

Craig Bellamy (7,5 Juta Poundsterling)

Craig Bellamy. Striker asal Wales ini tampil di era Premier League bersama 7 tim yaitu Coventry City, Newcastle, Blackburn Rovers, Liverpool, West Ham, Manchester City dan Cardiff City dalam rentang 2000/2001 hingga 2013/2014. Total tampil dalam 294 laga dengan mencetak 80 gol. (AFP/Paul Barker)

Bellamy dianggap dianggap mubazur oleh Benitez setelah kedatangan Fernando Torres pada 2007. Beberapa hari berselang Benitez melepasnya ke West Ham United dengan harga £7.5m.

Dia hanya membuat 26 penampilan untuk The Hammers sebelum pindah ke Manchester City seharga £14 juta pada Januari 2009.

Pemain asal Wales itu kembali ke Anfield untuk periode singkat di bawah Kenny Dalglish pada musim 2011/2012 dan kemudian menghabiskan dua tahun terakhir karir bermainnya di klub kampung halaman Cardiff City (2012-2014).

7 dari 7 halaman

Michael Owen (8 Juta Poundsterling + Antonio Nunez)

Michael Owen. Penyerang Legendaris Liverpool yang baru saja menyambangi Jakarta ini sukses menjadi top skor Liga Inggris dalam dua musim beruntun. Pemain yang juga pernah berseragam Real Madrid ini meraihnya saat membela The Reds pada musim 1997/1998 dengan 18 gol dan musim 1998/1999 dengan 18 gol. (AFP/Paul Barker)

Owen tidak pernah memainkan permainan kompetitif di bawah Benitez dan menandatangani kontrak dengan Real Madrid beberapa minggu setelah kedatangannya pada tahun 2004.

Striker tersebut meninggalkan Spanyol setelah hanya setahun, setelah mencetak 16 gol dalam 45 pertandingan dan kembali ke Inggris bersama Newcastle United.

Waktunya dirusak rentetan masalah cedera dan dia bergabung dengan musuh bebuyutan Liverpool, Manchester United sebelum pensiun di Stoke City (2012-2013).

Sumber: Planetfootball

Selama tiga tahun ke depan Elang Mahkota Teknologi (Emtek) Group menjadi pemegang hak siar English Premier League (EPL). Kompetisi bergengsi ini akan ditayangkan secara gratis di stasiun televisi SCTV dan bisa dinikmati secara live streaming dengan berlangganan di Vidio. Sobat Bola.com mau tahu detailnya? Klik tautan ini.

 

Berita Terkait