Persipura Ungkap 15 Klub yang Ingin Liga 2 Lanjut dan 9 Tim Menolak, Ini Daftarnya

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 24 Jan 2023, 23:19 WIB
Manajer Persipura Jayapura, Yan Permenas Mandenas (kiri) memberi keterangan setelah audiensi perwakilan klub Liga 2 denagn Menpora RI di Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (16/1/2023). Menpora RI, Zainudin Amali berjanji untuk berbicara dengan PSSI dan mengupayakan kompetisi Liga 2 2022/2023 untuk bisa dilanjutkan. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Persipura Jayapura mengungkap 15 klub yang ingin Liga 2 2022/2023 dilanjutkan dan sembilan tim yang menolak kompetisi untuk kembali diputar.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI baru saja menggelar Owner's Club Meeting bersama klub Liga 2 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, pada Selasa (24/1/2023) pukul 15.00 WIB hingga 21.00 WIB.

Advertisement

Pertemuan itu tidak menghasilkan keputusan berarti karena PT LIB dan PSSI tak dapat menentukan nasib Liga 2.

PT LIB menyerahkan kelanjutan Liga 2 kepada PSSI, sementara PSSI akan membawanya ke Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI untuk diputuskan oleh kepengurusan yang baru.

PSSI bakal memutar KLB PSSI pada 16 Februari 2023 untuk mencari satu Ketua, dua Wakil Ketua, dan 12 anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI untuk menggantikan kepemimpinan Mochamad Iriawan.

 

2 dari 4 halaman

Beberkan 15 Klub Liga 2 yang Pro Kompetisi Dilanjutkan

Liga 1 - Ilustrasi Logo Persipura Jayapura BRI Liga 1 (Bola.com/Adreanus Titus)

Manajer Persipura, Yan Mandenas membeberkan ke-15 klub Liga 2 yang sepakat untuk melanjutkan kompetisi adalah Bekasi FC, Gresik United, Persewar Waropen, Persela Lamongan, Persiba Balikpapan, hingga Persijap Jepara.

Selain itu, juga Persipal Palu, Persipura Jayapura, Sulut United, Semen Padang, PSIM Yogyakarta, PSMS Medan, PSCS Cilacap, Karo United, dan Nusantara United FC.

Sementara, Yan Mandenas mengatakan bahwa PSBS Biak tidak memilih tapi memberikan opsi tanpa menyebut opsi yang dimaksud.

"Kami ngotot untuk melanjutkan Liga 2, PT LIB dan PSSI tidak memberikan solusi lagi. Karena PSSI sudah dalam transisi menuju KLB," ungkap Yan Mandenas.

"PT LIB menyerahkan kepada PSSI. Kami yang hadir di sini merasa diping-pong. Mayoritas klub ingin lanjut. Kami memahami PSSI tidak bisa menjamin kepada PT LIB untuk melanjutkan Liga 2."

"Sehingga opsi terakhir sebelum diketuk palu kami sampaikan kalau begitu direkomendasikan ke pengurus PSSI terpilih bahwa Liga 2 dilanjutkan setelah pengurus baru terbentuk, bukan dihentikan," tuturnya.

 

3 dari 4 halaman

Siapa yang Menolak Liga 2 Dihentikan?

Yan Mandenas menerangkan bahwa dua tim Liga 2, Sriwijaya FC dan Persiraja Banda Aceh tidak dapat menyumbangkan suara karena pemilik klub tidak hadir.

Yan Mandenas menjabarkan bahwa sembilan klub "tidak menghendaki Liga 2 untuk dilanjutkan" yaitu Kalteng Putra, Persekat Kabupaten Tegal, Persikab Kabupaten Bandung, sampai Persipa Pati.

Selain itu, juga PSKC Cimahi, PSDS Deli Serdang, Putra Delta Sidoarjo, PSPS Riau, dan Deltras FC.

Ada satu klub Liga 2 yaitu Perserang Serang yang sikapnya belum diketahui karena tidak disebutkan oleh Yan Mandenas.

4 dari 4 halaman

15 Klub yang Ingin Melanjutkan Liga 2 Versi Persipura

  • 1. Bekasi FC
  • 2. Gresik United
  • 3. Persewar Waropen
  • 4. Persela Lamongan
  • 5. Persiba Balikpapan
  • 6. Persijap Jepara
  • 7. Persipal Palu
  • 8. Persipura Jayapura
  • 9. Sulut United
  • 10. Semen Padang
  • 11. PSIM Yogyakarta
  • 12. PSMS Medan
  • 13. PSCS Cilacap
  • 14. Karo United
  • 15. Nusantara United FC (Lanjut dengan Catatan)

Tidak Memilih

  • 1. PSBS Biak (Tidak Memilih tapi Memberikan Opsi)

9 Klub yang Tidak Menghendaki Liga 2 Dilanjutkan Versi Persipura

  • 1. Kalteng Putra
  • 2. Persekat Kabupaten Tegal
  • 3. Persikab Kabupaten Bandung
  • 4. Persipa Pati
  • 5. PSKC Cimahi
  • 6. PSDS Deli Serdang
  • 7. Putra Delta Sidoarjo
  • 8. PSPS Riau
  • 9. Deltras FC

Tidak Hadir

  • 1. Sriwijaya FC
  • 2. Persiraja Banda Aceh

Tidak Disebutkan

  • 1. Perserang Serang

Berita Terkait