Dikaitkan dengan Marselino Ferdinan, Klub Belgia Ini Beri Bantahan

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 26 Jan 2023, 16:00 WIB
Marselino Ferdinan dalam duel Persebaya Surabaya Vs Barito Putera pada pekan ke-15 BRI Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (4/11/2021) malam. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Antwerp - Marselino Ferdinan dikabarkan bakal bergabung dengan klub Belgia, K Beerschot VA. Namun, klub yang berkompetisi di kasta ketiga Belgia itu membantah rumor tersebut.

Nama K Beerschot VA dalam sepekan terakhir dikaitkan dengan rencana kepindahan Marselino Ferdinan. Rumor tersebut ternyata terdengar sampai ke Belgia.

Advertisement

K Beerschot VA menegaskan tidak melakukan pendekatan terhadap Marselino Ferdinan. Meski demikian, Beerschot tidak menjabarkan secara rinci atas bantahannya tersebut.

"Ada banyak spekulasi media di Indonesia tentang kemungkinan transfer dari talenta lokal Marselino ke Beerschot," tulis media Belgia, HLN.

"Ferdinan adalah gelandang serang berusia 18 tahun yang bermain untuk klub Divisi Satu Indonesia, Persebaya, dan tim nasional Indonesia. Namun, Beerschot membantah transfer sudah dekat," jelas mereka.

2 dari 5 halaman

Sudah Perpisahan

Persebaya Surabaya berhasil meraih kemenangan atas PSIS Semarang meski dengan skor tipis 1-0 lewat gol tunggal Marselino Ferdinan. Laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa (23/08/2022) tersebut sekaligus menjadi reuni bagi mantan pemain Bajul Ijo yang kini membela PSIS Semarang di kompetisi BRI Liga 1 musim 2022/2023. (Bola.com/Wahyu Pratama)

Marselino Ferdinan sudah melakukan perpisahan dengan pelatih dan rekan setim di Persebaya Surabaya. Kegiatan itu dilakukan setelah meraih kemenangan 2-1 atas Bhayangkara FC (23/1/2023).

"Yang pertama saya terima kasih kepada teman-teman semua, selama ini. Yang pertama juga coach Aji, asisten juga, coach Bejo yang tahu saya dari kecil di Persebaya U-16. Ada coach Taqim," kata Marselino Ferdinan di akun YouTube Persebaya Surabaya.

"Terima kasih semuanya yang memberikan kesempatan. Yang dari tahun kemarin memberikan menit bermain, terutama coach Aji," tegas Marselino Ferdinan.

3 dari 5 halaman

Minta Doa

Pemain Persebaya Surabaya, Marselino Ferdinan (kanan) memiliki peran penting saat menghadapi Barito Putera. Bagaimana tidak, sejumlah peluang yang dimiliki Bajul Ijo lahir dari kaki pemain berusia 17 tahun tersebut. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Marselino Ferdinan kemudian meminta doa kepada seluruh pemain Persebaya Surabaya. Pemain Timnas Indonesia itu berharap bisa terus berkembang di Eropa.

"Semoga saya di Eropa bisa berkembang lagi. Minta doanya untuk teman-teman semua," kata Marselino.

Seluruh pemain Persebaya kemudian memberikan tepuk tangan dukungan untuk Marselino. Situasi lantas berubah dari haru menjadi cair setelah tepuk tangan tersebut.

4 dari 5 halaman

Rapor Marselino Ferdinan

Marselino Ferdinan akhirnya tampil sebagai pemain penting Bajul di menit ke-71. Dia mencetak gol penyeimbang bagi Persebaya.(Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Marselino Ferdinan merupakan produk asli binaan akademi Persebaya Surabaya. Marsel menimba ilmu di akademi Persebaya rentang 2019-2020.

Pada 2021, dia kemudian dipromosikan pelatih Aji Santoso ke tim senior. Sejak saat itu, Marsel telah membukukan 25 penampilan dan lima gol.

Marselino Ferdinan juga mulai sering dipanggil Timnas Indonesia seluruh kelompok umur. Itulah yang membuat Marsel lebih sering tampil di luar Persebaya.

5 dari 5 halaman

Sudah Rela

Sayangnya, kembalinya ketiga pemain PSIS Semarang tersebut di Stadion Gelora Bung Tomo harus menelan pil pahit. Mereka ditaklukkan oleh gol tunggal Marselino Ferdinan di waktu injury time babak kedua yang membuat Persebaya Surabaya meraih kemenangan keduanya pada musim ini. (Bola.com/Wahyu Pratama)

Pelatih Aji Santoso sudah merelakan kepergian Marselino Ferdinan. Aji mengaku ikhlas melepas Marselino demi pengembangan karier sang pemain.

"Melihat Marsel keluar negeri dan kalau dia mengambil tes lalu lolos, saya sebagai pelatih sangat bangga dan salut," ucap Aji Santoso.

"Apalagi kalau dia bisa bermain di Eropa. Tentunya saya dengan berat hati melepas Marsel, akan tetapi ikhlas demi perkembangannya," ucap Aji Santoso.

Berita Terkait