Bola.com, Zurich - Piala Dunia U-20 2023 yang digelar di Indonesia dipastikan bakal berlangsung menarik. Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) mengonfirmasi penggunaan Video Assistant Referee (VAR) pada ajang tersebut.
Penggunaan teknologi VAR di Piala Dunia U-20 2023 bakal berbeda dari pertandingan biasanya. IFAB akan menggunakan regulasi baru pada VAR sehingga lebih mudah dipahami penonton dari layar kaca.
Kepastian itu didapat setelah IFAB menggelar Rapat Umum Tahunan (RUPTS) ke-17 di London, Sabtu (4/3/2023). Dalam rapat tersebut, IFAB menyetujui adanya perubahaan Laws of the Game, termasuk penggunaan VAR dengan regulasi baru yang lebih hemat dan mudah dipahami.
"Uji coba selama 12 bulan akan secara ekseklusif terkait penggunaan keputusan VAR di turnamen FIFA yang dimulai pada Piala Dunia Antarklub 2022 di Maroko dan juga diterapkan di Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia pada Mei hingga Juni 2023," bunyi pernyataan IFAB.
Uji Coba Penting
Piala Dunia U-20 2023 bakal menjadi ajang uji coba VAR dengan regulasi baru. Turnamen ini akan menjadi acuan IFAB untuk menerapkan regulasi baru pada pertandingan lainnya.
"Keputusan nanti akan dibuat apakah uji coba akan dilanjutkan pada turnamen FIFA lainnya yakni akhir tahun ini," jelas pernyataan IFAB.
Piala Dunia U-20 2023 bakal digelar pada enam kota di Indonesia. Turnamen elite kelompok umur itu akan berlangsung pada 20 Mei sampai 11 Juni 2023.
Lebih Hemat
IFAB juga mengklaim, penggunaan VAR dengan regulasi baru ini lebih ringan dan hemat. Ini cocok digunakan pada negara yang tidak memiliki sumber daya dan fasilitas VAR lengkap sesuai standar sebenarnya.
"Untuk kompetisi yang tidak memiliki sumber daya cukup untuk menerapkan VAR dan VAR ringan, ada pengesahan uji coba sistem ulasan video tambahan agar bisa diwujudkan pada seluruh pertandingan di dunia," tegas IFAB.
Bila sukses diterapkan di Piala Dunia U-20 2023, IFAB tak menutup kemungkinan untuk melanjutkan penggunaan VAR dengan regulasi baru itu. Agenda selanjutnya adalah Piala Dunia Wanita 2023 yang bakal berlangsung di Australia dan Selandia Baru.
Disiarkan EMTEK Group
SCM (Surya Citra Media Tbk.) yang berada di bawah naungan EMTEK Group mengukuhkan diri sebagai official broadcaster Piala Dunia U-20 2023. Sebagai official broadcaster, SCM akan menyajikan seluruh rangkaian pertandingan Piala Dunia U-20 2023
Sebanyak 52 pertandingan akan hadir di layar kaca dan gadget milik masyarakat Indonesia melalui media multi-platform terlengkap yang dimilikinya, yakni: SCTV, Indosiar, Vidio, Moji, Mentari TV, Nex Parabola, dan Champions TV. EMTEK Group sudah melihat peluang untuk menyiarkan Piala Dunia U-20 2023 sejak menjadi official broadcaster Piala Dunia senior 2022 di Qatar.
"Ketika FIFA melakukan bidding, FIFA memang standarnya adalah Piala Dunia yang di senior. Namun, setelah itu ada FIFA event. Ternyata salah satunya adalah U-20 akan diselenggarakan," ucap Direktur SCM, Sutanto Hartono.
"Jadi, kami melihat ini suatu bonus yang luar biasa tinggi nilainya. Itu mengapa kami memberanikan diri untuk bidding dan kami bersyukur memenangi bidding tersebut sehingga otomatis mendapatkan kesempatan mem-broadcast FIFA kemarin di Qatar dan upcoming di Indonesia," tegas Sutanto Hartono.
Daftar Peserta Sementara Piala Dunia U-20 2023
- Indonesia (tuan rumah)
- Republik Dominika
- Guatemala
- Honduras
- Amerika Serikat
- Kepulauan Fiji
- Selandia Baru
- Inggris
- Prancis
- Israel
- Italia
- Slovakia
- Brasil
- Uruguay
- Kolombia
- Ekuador
- Gambia
- Nigeria
- Senegal
- Tunisia