Mengaku Salah, Komite Wasit Sebut Wolverhampton Layak Dapat Penalti atas Pelanggaran Andre Onana

oleh Rizki Hidayat diperbarui 15 Agu 2023, 12:45 WIB
Kiper Manchester United Andre Onana bereaksi selama pertandingan Liga Inggris melawan Wolverhampton Wanderers di Old Trafford, Selasa (15/8/2023). MU menang 1-0 lewat gol Raphael Varane. (Lindsey Parnaby / AFP)

Bola.com, Manchester - Kiper Manchester United, Andre Onana, menabrak striker Wolverhampton Wanderers, Sasa Kalajdzic, di kotak terlarang pada laga pekan perdana Premier League. MU pun dianggap layak dihukum penalti.

The Wolves bersua Tim Setan Merah di Old Trafford, Selasa (15/8/2023) dini hari WIB. Meski mampu merepotkan Manchester United, Wolverhampton Wanderers akhirnya menyerah dengan skor 0-1.

Advertisement

Wolves kalah dari gol Raphael Varane pada menit ke-76. Pemain asal Prancis itu mencetak gol usai menerima umpan dari Aaron Wan-Bissaka.

Wolverhampton Wanderers punya beberapa peluang untuk bisa mendapatkan setidaknya satu gol ke gawang Manchester United. Satu di antaranya dari klaim penalti pada menit-menit akhir laga.

 

2 dari 6 halaman

Penalti atau Tidak?

Kiper Manchester United, Andre Onana saat laga pekan pertama Liga Inggris 2023/2024 melawan Wolverhampton di Old Trafford, Manchester, Selasa (15/08/2023) WIB. (AFP/Lindsey Parnaby)

The Wolves total melepaskan 23 tembakan sepanjang laga. Mereka unggul jauh atas Manchester United, yang hanya melakukan 15 shots. Namun, Wolverhampton tidak cukup beruntung dan gagal memperoleh gol dari peluang yang didapat.

Pada menit-menit akhir laga, Wolves juga tak cukup beruntung ketika wasit Simon Hooper tak memberikan penalti.

Ketika itu, Craig Dawson melepas umpan crossing ke kotak penalti. Dua pemain Wolverhampton siap menerima umpan. Lalu, Andre Onana coba melakukan intervensi dan menghalau bola.

Upaya Onana nyatanya tidak mengenai bola. Badan dan tangan Onana justru menabrak Sasa Kalajdzic. Pemain Wolverhampton Wanderers protes dan meminta wasit memberi penalti. Namun, Simon Hooper tidak memberikannya. Bahkan setelah melihat VAR.

 

3 dari 6 halaman

Komite Wasit Minta Maaf

Pelatih Wolverhampton, Gary O'Neil saat memberikan instruksi kepada para pemainnya di pertandingan melawan Manchester United, Selasa (15/8/2023) dini hari WIB. (AP Photo/Rui Vieira)

Manajer Wolverhampton Wanderers, Gary O'Neil, mengaku telah didatangi Jon Moss dari PGMOL (Professional Game Match Officials) atau Komite Wasit yang bertugas. Moss menyesalkan apa yang terjadi. Moss merasa Wolves harusnya mendapat penalti dan dia meminta maaf atas kejadian tersebut.

"Kami baru saja berbicara dengan Jonathan Moss dan sikap yang fair karena dia langsung datang dan meminta maaf dan mengatakan itu adalah penalti yang jelas dan seharusnya diberikan," kata Gary O'Neil.

"Sikap yang fair untuk Moss karena mengatakan itu adalah kesalahan yang jelas dan nyata dan dia tidak percaya bahwa wasit di lapangan tidak memberikannya, tidak percaya bahwa VAR tidak melakukan intervensi," tegasnya.

 

4 dari 6 halaman

Apa Kata Erik ten Hag?

Pelatih kepala Manchester United, Erik ten Hag memberikan arahan saat laga pekan pertama Liga Inggris 2023/2024 melawan Wolverhampton di Old Trafford, Manchester, Selasa (15/08/2023) WIB. (AP Photo/Rui Vieira)

Manajer Manchester United, Erik ten Hag, menilai wasit sudah membuat keputusan yang tepat. Ten Hag meyakini tidak ada gerakan dari Andre Onana yang berupaya untuk mengganggu upaya dari pemain The Wolves.

"VAR sudah cek ulang dan memutuskan untuk tidak memberikan penalti," buka manajer asal Belanda tersebut.

"Kami senang dengan itu. Ini tentang wasit dan VAR dan saya pikir kedua pemain dari Wolves datang bersamaan dan Andre Onana tidak mengganggu gerakan keduanya. Pertama adalah sentuhan pada bola," tegas Ten Hag.

Sumber: Sky Sports, Express

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin/Published: 15/08/2023)

5 dari 6 halaman

Pelanggaran Andre Onana kepada Sasa Kalajdzic

6 dari 6 halaman

Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait