Bola.com, Jakarta - Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Luis Rubiales, terus dikecam akibat aksi tak senonohnya pada final Piala Dunia Wanita 2023. Ibu Rubiales, Angeles Bejar, merasa sedih sang anak mendapat kecaman.
Luis Rubiales mencium bibir dan memeluk pemain Timnas Sepak Bola Wanita Spanyol, Jennifer Hermoso, pada pengalungan medali juara Piala Dunia Wanita 2023. Tak hanya Hermoso, Rubiales juga mencium sejumlah pemain tim yang dijuluki La Roja tersebut.
Tindakan tak terpuji tersebut membuat Rubiales mendapat kejaman keras dari berbagai pihak. Bahkan, Real Madrid dan Barcelona kompak mendukung agar Luis Rubiales mundur dari jabatannya sebagai Presiden RFEF.
Meski telah meminta maaf, Rubiales menegaskan enggan mundur dari jabatannya. Luis Rubiales melalui RFEF menyebut jika Jennifer Hermoso telah berbohong, karena telah mengizinkannya untuk melakukan ciuman tersebut.
FIFA Siapkan Hukuman Berat
FIFA kemudian melakukan penyelidikan terkait aksi tak terpuji Luis Rubiales. Federasi Sepak Bola Tertinggi Dunia tersebut menjatuhkan sanksi larangan 90 hari kepada Rubiales dari kegiatan sepak bola nasional dan internasional.
Menurut laporan Daily Mail, FIFA juga menyiapkan sanksi terberat untuk Rubiales, yakni hukuman larangan beraktivitas di sepak bola selama 15 tahun. Jika RFEF menolak, FIFA akan melarang klub dan juga Timnas Spanyol segala umur mengikuti kompetisi internasional
"Komite Disiplin FIFA mengumpulkan pernyataan dari para saksi mata sebelum mengumumkan skorsing Rubiales dari semua aktivitas yang berhubungan dengan sepak bola di tingkat nasional dan internasional' pada pekan lalu," tulis laporan Daily Mail.
"FIFA juga memiliki wewenang untuk melarangnya terlibat dalam olahraga tersebut selama 15 tahun," lanjut laporan tersebut.
Ibu Luis Rubiales Mogok Makan
Kritikan bertubi-tubi yang diterima Luis Rubiales membuat sang ibu, Angeles Bejar, sedih. Bejar pun mengunci diri di gereja Divina Pastora di Motril Granada, kota tempat putranya dibesarkan.
Selain mengurung diri, Angeles Bejar juga melakukan aksi mogok makan. Dia tak terima Luis Rubiales menjadi sasaran kritikan dan cemoohan.
"Serangan tersebut akan terus berlanjut tanpa batas waktu, siang dan malam. Sikap tak manusiawi dan berdarah yang mereka lakukan kepada anak saya adalah sesuatu yang tidak pantas dia terima," kata Angeles Bejar.
Menuntut Kejujuran Jennifer Hermoso
Sementara itu, sepupu Rubiales, Vanessa Ruiz, yang bertindak sebagai juru bicara keluarga di Motril, menuntut kejujuran dari Jennifer Hermoso. Menurut Ruiz, kecaman dan cemoohan yang diterima Luis Rubiales sangat tidak adil.
"Kami sangat menderita karena Luis Rubiales. Dia telah diadili sebelum waktunya. Media tidak berhenti melecehkan kami," kata Ruiz.
"Kami harus meninggalkan rumah. Kami ingin mereka meninggalkan kami sendirian dan Jenni mengatakan yang sebenarnya. Itu tidak adil," lanjutnya.
Sumber: BBC Sport