Perbuatan Tak Senonoh di Ruang Ganti Pemain Barcelona? Hanya Ronaldo yang Bisa : Ini Ceritanya

oleh Choki Sihotang diperbarui 08 Sep 2023, 16:47 WIB
Ronaldo Luiz Nazario kala membela Barcelona (Liputan6/thefutbolfactory)

Bola.com, Jakarta - Pada masa jaya, siapa yang tak mengenal Ronaldo Luiz Nazario da Lima. Si Gigi Kelinci ini menjadi satu di antara monster menakutkan yang beredar di area penalti musuh.

Dribel dan sprint Ronaldo memberi efek menakutkan bagi siapapun yang menjaganya. Tak jarang, atraksi individu Ronaldo menjadi hiburan tersendiri bagi kalangan penonton.

Advertisement

Dia menjadi andalan Timnas Brasil dalam puluhan palagan, dua di antaranya memenangkan Piala Dunia 1994 dan 2002. Selain itu, Ronaldo adalah mesin gol bagi sederet klub yang pernah memakai otot dan otaknya.

 

2 dari 6 halaman

Datang dari Belanda

Selebrasi striker Barcelona, Ronaldo setelah menjebol gawang AIK Stockholm pada laga perempatfinal Piala Winners 1996/1997 di Rasunda Stadium, Stockholm (20/3/1997). Setelah membela PSV Eindhoven selama 2 musim, striker Brasil Ronaldo Nazario hijrah ke Barcelona pada awal musim 1996/1997. Ia langsung tampil moncer di musim pertama sekaligus musim terakhirnya dan menjadi top skor Liga Spanyol dengan mencetak total 34 gol dan 9 assist dari 37 laga. (AFP/Scanpix Sweden/Hans T Dahlskog)

Ada beberapa klub, Ronaldo pernah memperkuat raksasa Catalan, Barcelona. Hanya saja, masa tugas Ronaldo di sana tak lama.

Dia datang ke Camp Nou dari PSV pada 1996 dan setahun berselang terbang lagi ke Italia setelah mengamini pinangan Inter Milan. Selama di Barcelona, Ronaldo tak semeledak kala di PSV, Inter, atau Real Madrid.

Meski memenangkan Piala Raja Spanyol, Piala Winners, serta Piala Super Spanyol, Ronaldo tetap panen kritik. Latarnya tak lain gagal mempersembahkan gelar Liga Spanyol, yang menjadi misi suci kedatangannya ke Camp Nou.

 

3 dari 6 halaman

Tak Sedap

Selain gagal di liga, Ronaldo juga meninggalkan cerita tak sedap lainnya. Marca, via buku bertajuk 'Las mejores anécdotas del Barça', membuka borok pria yang kini berusia 46 tahun itu.

Ronaldo pernah kepergok petugas keamanan sedang melakukan tindakan tak senonoh kepada dua wanita di Presidential Box Camp Nou. Zona ini adalah area di mana tokoh yang berbeda dari dunia politik, olahraga, dan hiburan bertemu setiap kali mereka ingin menyaksikan pertandingan.

Saat itu, Ronaldo masih berusia 20 tahun. Pemain kesayangan Bobby Robson tersebut leluasa melakukan aksi tak mengenakkan itu bersama dua wanita.

 

4 dari 6 halaman

Dikira Bisa

Awalnya, Ronaldo berpikir kalau aksi liarnya tak ada yang mengetahui. Tapi seorang penjaga keamanan yang kebetulan melintas di tempat itu melihat jelas apa yang sedang dilakukan Ronaldo. Tertangkap basah, Ronaldo tak berkutik.

Kejadian itu sampai ke telinga Josep Lluis Nunez, Presiden Barcelona. Manajemen berharap bos besar bertindak tegas, karena Ronaldo telah mencoreng nama besar Barcelona sebagai klub papan atas.

Namun yang terjadi sungguh di luar dugaan. Josep Lluis Nunez sama sekali tak ambil pusing dan malah berpihak kepada pemain yang baru saja mereka angkut dari Belanda itu.

 

5 dari 6 halaman

Tak Berdampak

Ronaldo Nazario De Lima. Eks striker Brasil yang kini berusia 45 tahun dan kini menjabat sebagai presiden klub Real Valladolid ini menjadi bintang dalam putaran final Piala Dunia 2002 yang berlangsung di Jepang dan Korea Selatan. Dua golnya di laga final membawa Brasil meraih trofi Piala Dunia 2002 usai mengalahkan Jerman 2-0. Total ia mengemas 8 gol dan membawanya merebut Sepatu Emas sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang turnamen. (AFP/Roberto Schmidt)

Aib tersebut ternyata tidak berdampak banyak kepada karier Ronaldo. Ia tetap ganas dengan torehan 47 gol dalam 49 penampilan di berbagai kompetisi bersama Barcelona.

Kepahlawanannya dalam mencetak gol bersama raksasa Catalan musim itu membantunya meraih trofi Top Skorer di Liga Spanyol, serta Sepatu Emas Eropa. Wah, kok bisa seperti itu ya.

Sumber : Sportskeeda

6 dari 6 halaman

Barceloan Siap Merajalela

Berita Terkait