Bola.com, Gianyar - Arema FC menelan kekalahan dalam lanjutan BRI Liga 1. Kali ini mereka takluk 2-3 di markas Bali United, Senin (4/12/2023).
Gelandang serang Arema, Ariel Lucero dianggap sebagai kambing hitam dalam kekalahan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Lantaran dia melakukan hal konyol pada menit 72. Dia melakukan sikutan kepada gelandang Bali Untied, Luthfi Kamal. Padahal waktu itu Arema sedang menguasai permainan dan sedang memburu gol tambahan.
Gelandang asal Argentina itu tersulut emosinya ketika Luthfi menganggapnya berpura-pura kesakitan setelah beduel. Beberapa menit kemudian dia mengejar mantan gelandang Timnas Indonesia U-19 itu dan menyikutnya.
Ketika meninggalkan lapangan, dia sempat adu argumen dengan staff kepelatihan Arema FC, FX Yanuar. Momen itu tersorot kamera. Yanuar terlihat sedang memarahi Ariel hingga masuk ke lorong ganti.
Instagram Hilang
Tak cukup sampai di situ, akun instagram Ariel hilang setelah pertandingan.
Belum terkonfirmasi apakah gelandang 24 tahun itu menghapus akunnya atau memang hilang karena diretas. Disinyalir, hilangnya akun sang pemain merupakan imbas kartu merah tersebut.
Pelatih Arema, Fernando Valente cukup kesal dengan kartu merah tersebut karena pemainnya sedang berjuang memburu gol. Momen untuk menyamakan kedudukan sebenarnya terbuka jika mereka bermain dengan 11 orang.
“Itu kartu merah yang bodoh. Tapi, pemain tetap memberi perlawanan meski dengan 10 orang,” kata pelatih asal Portugal tersebut.
Tampil Lumayan
Sebenarnya, permainan Ariel cukup apik dalam laga ini. Dia membuat satu assist untuk gol kedua Arema yang dicetak Dedik Setiawan menit 61. Pemain kidal ini juga beberapa kali memperlihatkan skill individu.
Sayang, kontribusinya seperti terlupakan dengan kartu merah tersebut. Tim pelatih juga menyayangkan Ariel yang tak bisa menahan emosinya. Apalagi setelah diganjar kartu merah, dia tak segera keluar lapangan.
Sehingga staff pelatih, FX Yanuar langsung menariknya ke ruang ganti. Mereka sempat beradu argumen. Karena tim pelatih Arema tak ingin waktu banyak terbuang. Sayangnya, Arema tak bisa mengubah keadaan dan takluk 2-3.