Terkuak Misteri Hilangnya Nama Mario Suryo Aji pada Tes Pramusim Moto2 di Jerez

oleh Hendry Wibowo diperbarui 02 Mar 2024, 13:30 WIB
Pembalap Honda Team Asia, Mario Suryo Aji. (Honda Team Asia)

Bola.com, Jakarta - Nama pembalap Indonesia, Mario Suryo Aji mendadak menghilang dari sesi tes resmi Moto2 di Sirkuit Jerez, Spanyol, 28 Februari sampai 1 Maret.

Pantauan Bola.com, Mario Suryo Aji hanya mengikuti hari pertama tes di 28 Februari. Pada sesi pertama, rider Idemitsu Honda Team Asia itu menempati posisi 29 dengan catatan waktu 1 menit 44,626 detik.

Advertisement

Misteri menghilangnya nama pembalap jebolan Astra Honda Racing Team itu akhirnya dijawab oleh Manajer Honda Team Asia, Hiroshi Aoyama.

Menurutnya sosok Mario Suryo Aji tidak bisa menyelesaikan rangkaian tes Moto2 Jerez secara full karena mengalami sakit.

Namun ditargetkan, pembalap berusia 19 tahun itu bisa mengikuti seri perdana Moto2 2024 di Sirkuit Lusail, Qatar, 8-10 Februari.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Komentar Hiroshi Aoyama

"Sayangnya, Mario Suryo Aji tidak dapat menyelesaikan pengujian selama tiga hari karena sakit, dan kami telah mengirimnya kembali ke Barcelona untuk evaluasi medis," kata Hiroshi Aoyama. 

"Terlepas dari kemunduran ini, kami melakukan pengujian menyeluruh di Jerez selama tiga hari, termasuk mencoba ban baru Pirelli." 

"Kami optimis dengan performa Somkiat Chantra dan tak sabar untuk memulai musim ini di Qatar minggu depan," tambahnya. 

3 dari 3 halaman

Debut Mario

Pembalap Honda Team Asia dari Indonesia, Mario Suryo Aji. (Dokumentasi Honda Team Asia)

Musim 2024 bakal jadi debut seorang Mario Suryo Aji mengikuti Kejuaraan Dunia Balap Motor kelas Moto2. Beberapa musim terakhir, ia mentas di Moto3. 

Hal di atas berbeda dengan rekan setimnya, Somkiat Chantra yang berstatus salah satu rider senior di kelas Moto2. 

Dia mengikuti Moto2 sejak 2019 dan sudah mengantongi dua kemenangan di kelas yang memiliki level persis satu setrip di bawah MotoGP ini. 

Berita Terkait