Bikin Sejarah di Hanoi, Inikah Kekuatan Sesungguhnya Timnas Indonesia Era Shin Tae-yong?

oleh Wahyu Pratama diperbarui 27 Mar 2024, 09:15 WIB
Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia - Vietnam Vs Timnas Indonesia Ver 3 (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia mengulang sejarah. Skuad Garuda menang atas Vietnam di Stadion Nasional My Dinh (26/3/2024), untuk kali pertama dalam 20 tahun terakhir.

Pencapaian tersebut didapatkan pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Tak tanggung-tanggung, The Golden Stars dihajar tiga gol tanpa balas oleh Timnas Indonesia.

Advertisement

Tim Merah Putih secara mengejutkan menampilkan salah satu performa terbaiknya. Bermain di kandang lawan dengan sejumlah pilar mengalami cedera, tampak bukan jadi soal.

Ini tentu menimbulkan tanda tanya, mengingat penampilan mereka beberapa waktu lalu di Jakarta. Walau menang, Pratama Arhan dkk bermain kurang greget.

Lantas apa yang berbeda dengan racikan pelatih Shin Tae-yong dalam laga kali ini? Apa yang membedakan dengan penampilan Timnas Indonesia pada laga sebelumnya? Berikut ulasan selengkapnya.

2 dari 3 halaman

Metronome Baru di Lini Tengah

Gelandang SC Heerenveen keturunan Indonesia, Thom Haye. (Bola.com/Dok.Instagram Thom Haye).

Kesehatan Ivar Jenner yang memburuk sempat menjadi kekhawatiran Timnas Indonesia. Maklum, pemain berusia 20 tahun itu merupakan salah satu gelandang utama.

Beruntung, Thom Haye yang baru saja mengambil sumpah kewarganegaraan sudah bisa diturunkan. Dia pun langsung mendapatkan debut di laga ini.

Kehadiran pemain asal Heerenven itu jadi turning point penampilan Indonesia. Thom mampu mengomando lapangan tengah untuk melakukan pressing efektif untuk memutus serangan Vietnam.

Untuk melengkapi performa hebatnya, Thom juga turut menyumbang assist. Sepakan sudutnya berhasil dikonversi Jay Idzes menjadi gol pembuka Indonesia.

3 dari 3 halaman

Striker Idaman Akhirnya Tiba

Pemain Timnas Indonesia merayakan gol yang dicetak oleh Ragnar Oratmangoen (kiri) pada laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Timnas Vietnam di My Dinh Stadium, Vietnam, Selasa (26/03/2024). (Dok.PSSI)

Tuntutan seorang penyerang di sepak bola modern begitu kompleks. Mencetak gol bukan satu-satunya tugas yang harus mereka jalankan di lapangan.

Mereka dituntut untuk memahami cara membuka ruang atau bermain melebar. Striker modern juga wajib menjadi 'bek pertama' untuk timnya.

Pelatih Shin Tae-yong sejatinya telah memiliki tipe striker seperti itu dalam diri Dimas Drajad. Namun, cedera membuat performanya belum mencapai level optimal.

Dari situlah kita bisa memahami, mengapa Ragnar Oratmangoen begitu dibutuhkan. Debutnya bersama Timnas Indonesia pun langsung ditandai dengan sebuah gol dan status pemain terbaik.

Berita Terkait