Bola.com, Milan - Inter Milan baru saja berpesta merayakan juara Liga Italia 2023/2024. Gelar scudetto tersebut diklaim oleh Nerazzurri sebagai koleksi yangke-20 sepanjang sejarah.
Nerazzurri baru-baru ini mengamankan Scudetto 2023-24 setelah mengalahkan rival sekotanya, AC Milan dalam Derby della Madonnina pekan lalu. Membuat klub tersebut mendapatkan bintang kedua di seragam mereka, sebuah kehormatan penting dalam sepak bola Italia.
Mantan Presiden Inter Milan, Massimo Moratti menegaskan bahwa tim Biru-Hitam telah mendapatkan 20 Scudetti di lapangan menyusul kritik terkait Calciopoli. Ya, tidak sedikit pihak yang menganggap Inter sebenarnya punya 19 scudetto.
Menyusul ada satu trofi yang harus dihibahkan kepada mereka yaitu pada musim 2004/2005 ketika skandal Calciopoli yang melibatkan Juventus dan AC Milan.
==
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Moratti Bersikeras
Beberapa fans rival, terutama dari Juventus dan Milan, berpendapat bahwa Inter belum berhak memakai bintang kedua, mengingat salah satu gelar mereka diberikan saat skandal Calciopoli, ketika mereka finis ketiga dengan 76 poin di belakang Milan. (88 poin) dan Juventus (91 poin).
Berbicara kepada Radio Radio via Calciomercato.com, Moratti memberikan pujian atas prestasi mentereng di musim ini, termasuk kepada presiden Inter saat ini, Steven Zhang.
“Saya tidak setuju, 20 ya sama dengan 20. Tim unggulan sudah berbuat curang. Saya tidak mengerti mengapa kita harus memiliki mentalitas yang bisa menyelamatkan orang-orang pintar," ungkap Moratti.
“Dia melakukan apa yang harus dia lakukan dalam kesulitan yang dia alami. Dia memiliki semua kelebihan, salah satunya adalah Inter asuhan Zhang. Inter satu-satunya yang masih punya keluarga di hulu, meski terbantu dana."
Pujian untuk Simone Inzaghi
Massimo Moratti turut bangga dengan kepemimpinan pelatih Simone Inzaghi. Inter dianggapnya terus berkembang dari musim ke musim, termasuk menyoroti pentingnya berbagai anggota staf pelatih seperti Piero Ausilio serta seluruh penggawa tim.
“Dia melakukan keajaiban. Karakter yang sebagai pelatih Inter dipandang oleh semua orang sebagai tidak mampu menjalankan tugasnya, malah dia berkembang dan menjadi sangat baik. Dia meningkatkan permainan dan mentalitas tim. Sekarang dia adalah pelatih yang lengkap," bebernya.
“Setiap orang punya peran, saya yakin mereka memberikan yang terbaik. Pilihannya dibuat dengan baik, tim ada di sana, dan menurut saya mereka punya banyak manfaat," tegas Moratti.
Sumber: Football Italia