6 Wonderkid Paling Mencuri Perhatian di Euro 2024: Rekor demi Rekor Tercipta, Siapa yang Bakal Terbaik?

Berikut adalah enam wonderkid di Euro 2024 yang mampu mencuri perhatian sampai sejauh ini.

BolaCom | Aditya WanyDiterbitkan 23 Juni 2024, 07:00 WIB
Euro 2024 - Jamal Musiala, Arda Guler, Jude Bellingham (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta Euro 2024 kini memasuki matchday kedua fase grup. Sejumlah pertandingan mulai jadi penentu untuk lolos ke babak 16 besar.

Sejauh ini, hanya Spanyol dan tuan rumah Jerman yang telah memastikan tempat di 16 besar, artinya hanya 14 tiket saja yang tersisa diperebutkan oleh 22 tim lain.

Advertisement

Sebanyak 24 tim berkompetisi di Euro 2024 yang terbagi dalam enam grup masing-masing berisi empat tim. Di setiap grup, otomatis ada dua tim yang lolos ke tahap selanjutnya. Empat sisanya adalah empat tim peringkat ketiga terbaik.

Euro selama ini  mulai jadi panggung bagi para pemain muda untuk unjuk kemampuan. Sebut saja ada Pedrid Pedri dari Spanyol memenangkan Pemain Muda terbaik pada edisi terakhir Euro 2020, yang diadakan di 11 kota berbeda.

Empat tahun sebelumnya, Renato Sanches dari Portugal memenangkan penghargaan tersebut dan memenangkan kompetisi, mengalahkan tuan rumah Prancis di final.

Kini, nama-nama terkenal seperti Jude Bellingham dan Florian Wirtz akan menjadi favorit untuk memenangkan penghargaan Pemain Muda Terbaik di kompetisi mendatang.

Berikut adalah enam wonderkid di Euro 2024 yang mampu mencuri perhatian sampai sejauh ini. Simak ulasannya:


Jamal Musiala (Jerman)

Winger Jerman Jamal Musiala merayakan gol ke gawang Hungaria pada laga grup A Euro 2024 (AP)

Sosok Jamal Musiala sudah tidak diragukan sebagai salah pemain muda yang jadi tumpuan Timnas Jerman. Dia usia masih 21 tahun, Musiala kini sudah membukukan dua gol dalam dua pertandingan.

Kontribusi itu sudah cukup menjadi bukti bahwa namanya sangat dipertimbangkan sebagai pemain muda berbakat. Keputusannya bergabung Timnas Jerman terbilang tepat mengingat dia juga bisa memilih berseragam Inggris.


Florian Wirtz (Jerman)

Bintang Timnas Jerman, Florian Wirtz. (Bola.com/Dok.Fabrice COFFRINI / AFP).

Nama Florian Wirtz sudah mencuat sejak membela Bayer Leverkusen. Dia adalah aktor penting di balik keberhasilan Leverkusen meraih double winner di musim 2023/2024, yakni Bundesliga dan DFB Pokal.

Bersama Timnas Jerman, Wirtz tidak kesulitan beradaptasi, malah bekerja sama dengan baik bersama pemain senior lain. Dia sudah membukukan satu gol dalam dua penampilan di fase grup.

 


Jude Bellingham (Inggris)

Rekor ketiga yang dicetak Jude Bellingham adalah ia menjadi pemain Eropa termuda, yaitu di bawah 21 tahun, sepanjang sejarah yang mampu berlaga dalam 3 kompetisi mayor berbeda, Euro 2020, Piala Dunia 2022 dan Euro 2024. Ia sukses mematahkan rekor sebelumnya yang dipegang Michael Owen saat tampil di Piala Dunia 1998, Euro 2000 dan Piala Dunia 2002 saat berusia 22 tahun dan 170 hari. (AP Photo/Martin Meissner)

Gelandang muda milik Inggris ini sudah tidak diragukan lagi. Dia sempat jadi rebutan sejumlah klub, tapi akhirnya memilih Real Madrid sejak 2023 lalu dan sukses mempersembahkan gelar La Liga dan Liga Champions 2023/2024.

Jude Bellingham sudah mencetak satu gol untuk Timnas Inggris di Euro 2024. Itu jadi gol penentu kemenangan saat Tiga Singa menang 1-0 atas Serbia di laga pertama. Perannya di tim sangat penting.

 


Lamine Yamal (Spanyol)

Winger Spanyol Lamine Yamal menyumbang satu assist untuk gol Dani Carvajal ke gawang Kroasia (AP Photo/Sunday Alamba)

Winger milik Barcelona membukukan rekor sebagai pemain termuda yang pernah tampil di Euro di usia 16 tahun 338 hari. Itu terjadi saat Spanyol menghadapi Kroasia dalam laga pertama Grup B.

Diturunkan pelatih Luis de la Fuente sejak menit awal, Lamine Yamal mencatatkan satu assist untuk Dani Carvajal. La Roja mengamankan tiga poin penuh usai membungkam Kroasia dengan skor tiga gol tanpa balas.

 


Francisco Conceicao (Portugal)

Euro 2024 merupakan edisi Euro pertama bagi Francisco Conceicao yang baru mengoleksi satu caps bagi Timnas Portugal setelah diturunkan pada matchday pertama saat menghadapi Rep. Ceska dan sukses mencetak satu gol. Sementara sang ayah, Sergio Conceicao total hanya tampil dalam satu edisi Euro, yaitu edisi 2000. Tampil dalam 4 laga dengan torehan 3 gol dan satu assist, ia sukses membawa Portugal melaju hingga babak semifinal. (AP Photo/Sunday Alamba)

Nama Francisco Conceicao belum pernah terdengar sebelumnya. Namun, dia jadi pahlawan Portugal saat meraih kemenangan 2-1 Rep. Ceko di laga pertama Grup F.

Conceicao masuk menit ke-90 menggantikan Vitinha. Tak menyia-nyiakan kesempatan, dia langsung mencetak gol menit ke-90+2 sekaligus mengantarkan Portugal menang comeback.


Arda Guler

Selebrasi striker Timnas Turki, Arda Guler setelah mencetak gol kedua timnya ke gawang Timnas Georgia pada laga matchday pertama Grup F Euro 2024 di Westfalenstadion, Dortmund, Jerman, Selasa (18/6/2024). (AP Photo/Andreea Alexandru)

Gol Arda Guler masuk ke dalam kandidat terbaik di Euro 2024. Selain itu, gol ke gawang Georgia tersebut juga membantu turnamen Euro 2024 ini memecahkan rekor yang sudah bertahan selama 56 tahun.

Selama Euro 2024, persentase gol yang dicetak dari luar kotak penalti lebih tinggi dibandingkan edisi Euro lainnya sejak terakhir Euro 1968. Persentasenya mencapai 32 persen, atau 10 dari 31 gol yang dicetak sebelum Portugal vs Republik Ceska telah dicetak dari luar kotak penalti.