Bola.com, Malang - Berbagai upaya dilakukan manajemen Arema FC agar bisa meraih kemenangan di markas Persebaya Surabaya. Bahkan bonus kemenangan pun dipersiapkan.
Seperti diketahui, dua tim besar Jawa Timur itu akan berduel di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, dalam lanjutan BRI Liga 1, Sabtu (7/12/2024).
Laga ini sangat penting bagi Arema FC. Selain mempertaruhkan gengsi, mereka juga ingin memangkas jarak dengan tim-tim pesaing di atasnya. Persebaya berada di puncak klasemen BRI Liga 1 dengan 7 poin. Sedangkan Arema FC di urutan 5 dengan jarak 6 poin.
Agar performa Dalberto Luan dkk maksimal, bonus khusus disiapkan manajemen Arema.
“Pasti bonus khusus ada. Saat menang di laga sebelumnya melawan Persita juga, bonusnya sudah ditambah,” kata General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi.
Ada Bonus Khusus
Namun, pria yang karib disapa Inal itu tidak menyebut berapa tambahan bonus kepada pemain Arema FC jika menang atas Persebaya Surabaya. Diprediksi, bonus tersebut akan menjadi yang paling tinggi pada musim ini.
"Kami tidak bisa menyebut, tetapi pasti ada bonus khusus. Dilihat dari historinya, dalam lima pertemuan terakhir Arema FC kalah. Siapa tahu kali ini bisa menang di GBT," ujar GM Arema FC itu.
Dari informasi yang didapatkan Bola.com, bonus kemenangan yang diberikan manajemen Arema FC untuk laga biasa berkisar di angka 100-150 juta rupiah. Nominal itu tidak jauh berbeda dengan bonus yang biasa diberikan tim Liga 1 lain.
Bonus itu dibagi untuk pelatih, pemain, dan ofisial tim. Namun, khusus melawan Persebaya, tentu nilainya di atas itu. Dengan harapan, pemain Singo Edan lebih bersemangat memburu kemenangan.
Tidak Menginap di Surabaya
Perlu diketahui, untuk laga melawan Persebaya Surabaya, rombongan Arema FC memilih tidak tinggal di Surabaya. Itu sebagai antisipasi agar tidak ada gangguan terhadap pemain.
Kabarnya, skuad Arema FC menginap di Gresik, karena jarak Stadion Gelora Bung Tomo tidak terlalu jauh dari Gresik. Hal ini dilakukan untuk membuat pemain nyaman dan bisa fokus ke pertandingan.
Saat di Gresik, pemain Arema FC lebih leluasa jika ingin keluar hotel sekadar untuk jalan-jalan, karena Arema FC tidak memiliki rivalitas dengan klub setempat di Gresik.
Berbeda dengan rivalitas Arema FC dengan Persebaya, karena dua klub tersebut mempresentasikan rivalitas kedaerahan.