Bola.com, Jakarta Timnas Indonesia akan menjamu Laos pada lanjutan Grup B Piala AFF 2024 di Stadion Manahan, Solo, Kamis (12/12/2024) malam WIB. Stadion Manahan bakal penuh sesak lantaran tiket pertandingan sudah terjual habis.
Informaasi itu diumumkan PSSI melalui unggahan Instagram @timnasindonesia, Minggu (8/12/2024). Situasi ini akan membuat pasukan Shin Tae-yong makin termotivasi untuk membungkus kemenangan atas Laos.
Sebelumnya, Timnas Indonesia sukses menggasak tuan rumah Myanmar 1-0 pada laga pertama. Kemenangan atas Laos nanti, akan semakin membuka peluang tim Garuda melaju ke fase gugur.
Gelandang serang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan bertekad membayar dukungan penuh dari para pendukung yang akan memenuhi Stadion Manahan.
Mati-Matian
Dalam sesi konferensi pers menjelang pertandingan, Marselino Ferdinan mengaku dukungan penuh dari para suporter akan sangat membantu dalam beraksi di lapangan.
Ia menegaskan, tidak ada pilihan selain memenangkan pertandingan atas Laos dan menatap laga selanjutnya di markas Vietnam. "Kita sangat butuh dukungan suporter yan memenuhi Stadion, dan tentu kita akan memaksimalkan semuanya," ungkap Marselino Ferdinan.
"Ini akan menjadi motivasi buat kita semua pemain muda seperti saya dan lainnya. Jadi saya akan mati-matian dan akan berusaha sebaik mungkin dan memenangkan pertandingan," lanjut pemain berusia 20 tahun.
Jadi Keuntungan
Di sisi lain, Marselino dan sejumlah pemain di skuad Timnas Indonesia U-22 saat ini, termasuk Rafael Struick dan Pratama Arhan juga cukup familiar dengan Stadion Manahan. Mereka pernah beraksi pada saat menghadapi babak Kualifikasi Piala Asia U-23 tahun lalu.
"Intinya memang di tim ini banyak diisi pemain berpengalaman di SEA Games jadi menguntungkan buat kami. Sangat penting pertama yang khususnya pemain muda dan banyak banyak mendapat pengalaman bermain di pertandingan pertama," lanjut pemain Oxford United.
Lawan Rasa Lelah
Sementara itu Marselino Ferninand menuturkan, jika dirinya cukup lelah dengan jadwal dan lokasi pertandingan yang membuat para pemain harus sering berpindah tempat. Namun demikian, hal itu tidak akan menyurutan semangat tim untuk meraih kemenangan.
“Waktu AFF kaemarin kami stay home di Jakarta. Jadi saya sendiri merasa lelah. Tetapi main di home membuat kami terpicu untuk membarikan 100 persen yang terbaik,” tutup dia.