Manajer Timnas Indonesia Pede Ole Romeny Bakal Membuat Tim Garuda Makin Kuat

Timnas Indonesia akan segera mendapatkan tambahan kekuatan dalam diri Ole Romeny.

BolaCom | Hery KurniawanDiterbitkan 04 Februari 2025, 19:30 WIB
Ole Romeny memperkuat Oxford United di EFL Championship 2024/2025. (Dok. Oxford United)

Bola.com, Jakarta - Pemohonan pemberian kewarganegaraan kepada Ole Romeny, Dion Markx, dan Tim Geypens disetujui rapat Paripurna DPR RI dalam sidang yang digelar di Jakarta, Selasa (4/2/2025).

Ketiganya akan menjadi tambahan kekuatan. Ole Romeny diproyeksikan menjadi bagian dari Timnas Indonesia. Sementara Dion Markx dan Tim Geypens akan memperkuat Timnas Indonesia U-20.

Advertisement

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, berbicara mengenai proses naturalisasi itu. Terutama mengenai Ole Romeny yang diharapkan menjadi andalan baru di lini depan Tim Garuda. 

"Kita semua tahu yang akan kita hadapi, dan keinginan kita untuk lolos ke Piala Dunia. Kekurangan kita adalah di striker, maka kehadrian Ole betul-betul kami butuhkan," ujar Sumardji.


Lebih Dahsyat

Kepala Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji memberikan keterangan di depan wartawan saat latihan perdana Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF U-23 di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Kamis (10/08/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Sumardji percaya diri dengan kemampuan yang dimiliki oleh Ole Romeny. Kehadiran striker berusia 24 tahun itu diprediksi akan membuat lini depan Timnas Indonesia semakin dahsyat. 

"Harapannya kehadiran Ole bisa menghadirkan kekuatan lebih dahsyat lagi," tegas Sumardji. 

Ole Romeny baru berpindah klub di bursa transfer Januari 2025. Romeny meninggalkan FC Utrecht untuk bergabung dengan Oxford United.


Masih Ada Proses

Ole Romeny diperkenalkan sebagai pemain baru Oxford United, Minggu (5/1/2025). (Dok. Oxford United)

Ole Romeny, Tim Geypens, dan Dion Markx masih harus menjalani serangkaian proses untuk bisa memperkuat Timnas Indonesia di ajang resmi. 

Ketiga pemain itu masih harus menunggu Keppres dari Presiden Prabowo Subianto. Setelah itu mereka harus menunggu proses perpindahan federasi dari KNVB menuju PSSI.

Berita Terkait