Bola.com, Newcastle - Penyerang Arsenal, Gabriel Martinelli, dibekap cedera ketika timnya bersua Newcastle United pada laga leg kedua semifinal Carabao Cup musim ini. Cederanya Martinelli membuat The Gunners mengalami krisis di lini depan.
Tim Meriam London melawat ke markas Newcastle di St. James' Park, Kamis (6/2/2025) dini hari WIB. Bermain di kandang lawan, The Gunners takluk dua gol tanpa balas.
Sepasang gol kemenangan Newcastle United dicetak Jacob Murphy pada menit ke-20 dan Anthony Gordon menit ke-52.
Hasil minor tersebut membuat Arsenal gagal lolos ke final Carabao Cup 2024/2025 karena kalah agregat 0-4. Pada pertemuan pertama yang berlangsung di Stadion Emirates, 8 Januari lalu, The Gunners juga menyerah dengan skor 0-2.
Tak hanya kandas di semifinal Carabao Cup musim ini, Arsenal juga kehilangan Gabriel Martinelli. Pemain berusia 23 tahun tersebut harus ditarik keluar pada menit ke-37 karena mengalami cedera.
Cedera Hamstring
Martinelli terlihat memegangi bagian hamstringnya sebelum, akhirnya berjalan pincang menuju lorong pemain. Posisinya kemudian digantikan Ethan Nwaneri.
"Ya, dia merasakan sesuatu. Saya rasa itu cedera hamstring dan dia tidak nyaman untuk melanjutkan pertandingan, jadi kami harus melakukan pemindaian MRI besok untuk melihat seberapa parah cederanya," kata manajer Arsenal, Mikel Arteta.
Kehilangan Gabriel Martinelli jelas menjadi pukulan telak bagi Arsenal. Sebelumnya, Tim Gudang Peluru juga kehilangan dua pemain kunci di lini serang, yaitu Bukayo Saka dan Gabriel Jesus.
Saka mengalami cedera hamstring dan harus menjalani operasi, sementara Jesus dihantam cedera ACL yang membuatnya absen hingga akhir musim.
Krisis Lini Depan
Cedera Martinelli menambah panjang daftar pemain Arsenal yang masuk ruang perawatan. Situasi ini membuat Mikel Arteta harus memutar otak untuk menyusun strategi pada sisa musim ini.
Tanpa Saka, Jesus, dan kini Martinelli, pilihan di lini depan Arsenal menjadi sangat terbatas. Dengan cederanya Gabriel Martinelli, The Gunners kini hanya memiliki empat pemain senior di lini serang.
Keempatnya adalah Kai Havertz, Raheem Sterling, Leandro Trossard, serta Ethan Nwaneri. Kondisi itu tentu menjadi tantangan besar bagi Arsenal dalam menghadapi jadwal pertandingan yang padat.
Sumber: Football London