Bola.com, Bandung - Bandung BJB Tandamata gagal memetik kemenangan dalam mengawali putaran dua seri kelima PLN Mobile Proliga 2025 setelah kalah 1-3 (25-21, 21-25, 21-25, 19-25) dari Popsivo Polwan di GOR Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jumat (7/2/2025) malam.
Pada set pertama laga PLN Mobile Proliga 2025 itu, Bandung BJB Tandamata bermain dengan sempurna hingga menutup dengan kemenangan 25-21.
Namun, pada set kedua hingga set ke empat Popsivo Polwan berbalik unggul atas tuan rumah, Bandung BJB Tandamata.
Pelatih Bandung BJB Tandamata, Samsul Jais mengakui kekalahan tim besutannya ini karena para pemainnya masih banyak melakukan kesalahan sendiri.
"Pada awalnya taktik dan strategi yang kami bangun sudah benar, tetapi poin 15 ke sini banyak melakukan kesalahan sendiri," jelas Samsul Jais selepas pertandingan.
Pada set kedua, Popsivo Polwan diakui Samsul Jais justru menemukan pola permainan BJB Tandamata, sementara BJB malah tidak berkembang.
"Ini jadi bahan evaluasi kami, masih banyak kesalahan yang dilakukan sendiri. Sekali lagi kekalahan ini jadi bahan evaluasi," tegas Samsul Jais.
Pemain Asing Belum Angkat Performa Tim
Kehadiran Evangelia Chantava asal Yunani, diakui Samsul Jais belum bisa mengangkat performa BJB Tandamata sebab ia baru bergabung satu pekan.
"Kami dua kali kalah oleh Popsivo. Yang pasti, ini jadi bahan evaluasi kami," tegas Samsul.
"Kami harus berbenah diri, walaupun peluangnya cukup berat tapi belum ada yang memastikan. Kami akan fight terus," tambah Samsul.
Implementasi Latihan
Sementara itu, pelatih Popsivo Polwan, Gerardo Geglio, mengakui keberhasilan timnya atas tuan rumah BJB Tandamata karena para pemainnya bisa mengimplementasikan apa yang dilakukan dalam latihan saat masa persiapan.
"Intinya di set pertama membaca permainan lawan, dan set selanjutnya kami main dengan gaya kami. Apa yang diberikan saat latihan bisa diimplementasikan dengan baik," tutur Geglio.
Meski sudah lolos ke final four, Geglio tetap mengharapkan para pemainnya bisa memenangkan setiap laga di Bandung.
"Semua pengen menang tapi untuk final four ini walaupun kami sudah lolos, kami ingin mengumpulkan kekuatan di final four," ucap Geglio.