Bola.com, Jakarta - Manchester City, yang juga sang juara bertahan Liga Inggris, nyaris mengalami kejutan besar di putaran keempat Piala FA 2024/2025. Bertanding melawan Leyton Orient, tim dari League One, City justru tertinggal lebih dulu dan harus berjuang keras untuk mengamankan kemenangan 2-1 di Brisbane Road, London, Sabtu (8/2/2025).
Beberapa faktor mengejutkan berkontribusi pada kesulitan yang dialami Manchester City di awal pertandingan. Pertama, gol pembuka Leyton Orient yang berawal dari aksi Jamie Donley melalui tendangan jarak jauh spektakuler. Tendangan yang mengenai mistar gawang sebelum membentur kiper Stefan Ortega Moreno dan masuk ke gawang ini menjadi kejutan awal yang tak terduga.
Faktor Penghambat
Selain itu, performa Leyton Orient yang luar biasa juga menjadi faktor kunci. Tim divisi League One ini menunjukkan mentalitas dan strategi permainan yang efektif, mampu memberikan perlawanan sengit dan mempertahankan keunggulan hingga babak kedua. Kemampuan mereka dalam bertahan dan memanfaatkan peluang dengan baik jelas mengejutkan City.
Faktor lain yang turut andil adalah cedera yang dialami Nico Gonzalez, rekrutan anyar Manchester City, di babak pertama. Kehilangan pemain kunci ini mengganggu ritme permainan Man City dan mempengaruhi strategi tim asuhan Pep Guardiola. Hal ini memaksa perubahan taktik yang mungkin belum sepenuhnya efektif di awal pertandingan.
Terakhir, penggunaan beberapa pemain cadangan juga bisa menjadi faktor penyebab kesulitan Manchester City pada awal pertandingan. Kekompakan dan kerjasama tim mungkin sedikit terganggu akibat hal tersebut, sehingga mempengaruhi performa di lapangan. Meskipun City mampu bangkit di babak kedua, kesulitan di awal pertandingan menunjukkan betapa mengejutkannya performa Leyton Orient.
Jalannya Pertandingan
Gol bunuh diri Stefan Ortega Moreno di menit ke-16 membuat Manchester City tertinggal 0-1. Situasi ini semakin mempersulit posisi City, mengingat perbedaan kelas yang signifikan antara kedua tim.
Manchester City, yang menurunkan beberapa pemain inti, tampak kesulitan menembus pertahanan Leyton Orient yang solid dan disiplin di babak pertama. Babak kedua menjadi milik Manchester City.
Abdukodir Khusanov, yang masuk sebagai pemain pengganti, berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-56 setelah tembakan Rico Lewis dibelokkan. Kemenangan menjadi milik Man City setelah gol Kevin De Bruyne di menit ke-79, berkat umpan terobosan akurat dari Jack Grealish.
Meskipun berhasil menang, penampilan Manchester City masih jauh dari sempurna. Pertandingan ini menjadi pelajaran berharga bagi tim asuhan Pep Guardiola. Mereka harus lebih waspada dan meningkatkan performa agar bisa meraih hasil maksimal di pertandingan selanjutnya. Kejutan dari Leyton Orient ini menjadi bukti bahwa di sepak bola, apapun bisa terjadi.