Tingkatkan Kemampuan Berbahasa Indonesia, Jens Raven Lakukan Cara Ini

Jens Raven terus berupaya belajar bahasa Indonesia agar makin fasih. Begini cara yang dilakukannya.

BolaCom | Aditya WanyDiperbarui 10 Februari 2025, 18:27 WIB
Timnas Indonesia U-20 akan terbang ke Surabaya, Jawa Timur, pada 19 Januari 2025 untuk menjalani turnamen mini di Sidoarjo, Surabaya, melawan tiga negara. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Surabaya - Jens Raven belum setahun berstatus sebagai WNI. Striker Timnas Indonesia U-20 itu tercatat baru menjalani sumpah dan menerima paspor Indonesia per 27 Juni 2024.

Selama ini, Raven lebih banyak berbahasa Inggris saat berkomunikasi dengan rekan-rekan setimnya maupun jajaran pelatih Timnas Indonesia U-20. Dia masih belum lancar berbahasa Indonesia.

Advertisement

Maklum, dia karena lebih banyak menghabiskan waktunya di Belanda. Pemain Dordrecht itu tentu saja berusaha untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Indonesia. Lantas, apakah Jens Raven memilih kursus selama di Belanda?

"Bukan kursus. Agak sulit bagi saya mempelajari bahasa Indonesia di Belanda. Mungkin ada komunitas orang Indonesia di sana. Tapi, kebanyakan mereka tentu memilih berbahasa Belanda," ungkap Jens Raven kepada Bola.com. 


Cara Belajar Bahasa Indonesia

Pemain Timnas Indonesia U-20, Jens Raven, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Maladewa pada laga Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Rabu (25/09/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Cara termudah yang dilakukan Jens Raven adalah dengan berbincang bersama rekan-rekan setim di Timnas Indonesia U-20. Setiap ada kesempatan ke Indonesia atau agenda tim, dia belajar dari Kadek Arel dkk.

Terkadang, dia mencoba mengingat apa saja kosakata baru yang diketahuinya. Tak jarang juga mencatat. Yang paling sering tentu langsung mempraktikkan dengan berbicara.

"Teman-teman di sini sangat membantu. Mereka pelan-pelan ikut mengajari saya. Terkadang saya juga menonton video. Tapi, harus saya akui, saya masih belum lancar," imbuh pemain kelahiran 12 Oktober 2005 tersebut.


Darah Sepak Bola

Selebrasi Jens Raven dalam laga Timor Leste U-20 vs Timnas Indonesia U-20, Jumat (27/9/2024). (c) Bola.net/Bagaskara Lazuardi

Jens Raven memiliki perjalanan karier cukup apik di level internasional. Hanya sebulan setelah resmi jadi WNI, dia langsung membela Timnas Indonesia U-19 arahan Indra Sjafri di Piala AFF U-19 2024.

Raven masuk skuad yang menjuarai turnamen tersebut pada akhir Juli 2024. Dalam turnamen itu, dia sukses menyumbang empat gol dan dua assist.

Darah pesepak bola Jens Raven didapatnya dari sang ayah, Bjorn Raven. Bjorn Raven merupakan mantan pesepak bola yang lahir di kota Den Haag, 6 September, 48 tahun silam.


Cerita sang Ayah

Pemain Timnas Indonesia U-20, Jens Raven, merayakan gol pertama timnya ke gawang Timor Leste pada laga Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Jumat (27/09/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bjorn mengawali kariernya sebagai bagian dari akademi SV Duinoord, RVC Rijswijk, Excelsior Maassluis, hingga ke PSV Eindhoven.

Namun, setelah bermain di level U-19 dan U-21 di FC Eindhoven, Bjorn Ravens lebih banyak membela tim-tim kecil Liga Belanda. Di antaranya, ada FC Zwolle, Katwijk, FC Dordrecht, SCheveningen, Excelsior M, dan Wilhelmus. Lalu, dia akhirnya memutuskan pensiun pada 2004.

Kendati banyak membela tim kecil, Bjorn Ravens sempat mencicipi bermain di Timnas Belanda U-15. Bahkan, ia satu angkatan dengan legenda AC Milan dan juga Real Madrid, Clarence Seedorf.

Di Timnas Belanda U-15, Bjorn Raven dan Clarence Seedorf menjadi tumpuan penyerangan Van Oranje. Bjorn menjadi striker, sedangkan Seedorf menjadi pemain sayap.

Jens Raven kini sedang bersiap membela Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2025 yang digelar di China mulai 12 Februari 2025. Garuda Asia tergabung ke Grup C yang berisikan Uzbekistan, Iran, dan Yaman.

Berita Terkait