Bola.com, Jakarta Ruben Amorim mengakui pekerjaannya sebagai manajer Manchester United sangat sulit. MU menelan kekalahan 0-1 dari Tottenham pada Minggu (16/2/2025).
Amorim hanya mengumpulkan 14 poin dari kemungkinan 42 sejak mengambil alih posisi manajer pada November lalu. Ini menjadi yang ketiga kalinya Tottenham mengalahkan mereka musim ini.
Amorim juga melihat skuadnya semakin hancur oleh cedera karena pemain sayap Amad Diallo telah absen selama sisa musim.
"Saya memiliki banyak masalah, pekerjaan saya sangat, sangat sulit di sini. Tetapi saya tetap pada keyakinan saya. Kita hanya perlu menghadapinya dan tidak melarikan diri, itulah perasaan saya. Saya tidak khawatir," katanya.
Tuntutan Besar
Ruben menyadari tuntutan dari penggemar yang begitu besar.
"Saya mengerti penggemar kami, apa yang dipikirkan media tentangnya. Saya benci kalah, perasaan itu adalah yang terburuk. Sulit untuk menghadapi penggemar saat ini. Tetapi kami melakukan segalanya, saya melakukan segalanya," katanya.
"Selebihnya saya tidak memikirkan. Saya di sini untuk membantu para pemain saya. Saya memahami situasi saya, pekerjaan saya, saya percaya diri dengan pekerjaan saya dan saya hanya ingin memenangkan pertandingan. Posisi di klasemen adalah kekhawatiran saya, saya tidak khawatir tentang diri saya sendiri."
Rekor Buruk Berlanjut
Rekor pertemuan kedua tim dalam lima laga terakhir juga menjadi sorotan. Tottenham mendominasi dengan tiga kemenangan dan dua hasil imbang. Manchester United, dalam lima pertemuan terakhir, belum pernah sekalipun menang atas Tottenham. Kondisi ini tentu menambah tekanan bagi tim tamu yang mengincar kemenangan untuk memperbaiki posisi klasemen.
Sebelum pertandingan, Tottenham berada di peringkat 14 klasemen sementara, sedangkan Manchester United di peringkat 13. Kemenangan menjadi sangat krusial bagi kedua tim untuk memperbaiki posisi mereka di papan tengah klasemen Liga Inggris.
Sumber: Mirror