Bola.com, Jakarta - Venezia yang diperkuat bek Timnas Indonesia, Jay Idzes lagi-lagi menelan kekalahan dalam lanjutan Serie A 2024/2025 pekan ke-25.
I Lagunari menyerah dua gol tanpa balas dari tuan rumah Genoa di Stadion Luigi Ferraris, Selasa (18/2/2025) dini hari WIB. Ini adalah kekakalahan ketiga kali beruntun yang dialami Venezia.
Jay Idzes bermain baik di lini pertahanan Venezia, tapi sayang dua gol Genoa dalam 10 menit terakhir membuat timnya harus pulang tanpa membawa poin.
Dalam sepanjang babak pertama, Genoa dan Venezia saling berganti untuk melakukan serangan. Namun, sejumlah peluang yang didapatkan oleh kedua tim tak berhasil dimaksimalkan menjadi gol.
Pada menit ke-82, berawal dari umpan Caleb Ekuban, Andrea Pinamonti sukses memecahkan kebuntuan dan membawa Genoa meraih keunggulan 1-0.
Tak berhenti sampai di situ, Ekuban kembali melepaskan assist yang dimaksimalkan Gnaly Cornet pada menit ke-86 dan membawa Genoa unggul 2-0.
Komentar Jay Idzes
Jay Idzes yang memegang komando di pusat pertahanan Venezia juga mampu bermain baik dalam pertandingan ini. Namun, 10 menit terakhir Venezia seperti mengalami mimpi buruk di markas Genoa tersebut.
Venezia pun harus pasrah kalah dua gol tanpa balas dalam pertandingan ini, dan pulang tanpa membawa poin yang membuat mereka masih tertahan di posisi ke-19 dengan 16 poin dari 25 laga.
Sementara Genoa, berkat kemenangan atas Venezia, naik satu peringkat dengan torehan 30 poin di posisi ke-11 dalam klasemen Serie A.
Jay Idzes memberikan pernyataan setelah pertandingan. Ia mengklaim Venezia sudah bermain dengan baik setidaknya hingga menit ke-80.
“Terkadang, kami memainkan permainan bagus, meski kami kesulitan mengonversi peluang di depan gawang," ujar Jay Idzes.
"Mereka pandai menghukum kami dalam dua situasi, meski kami bertahan dengan baik selama 80 menit," terang bek berusia 24 tahun itu dikutip dari situs resmi Venezia.
Terus Berbenah
Venezia sebenarnya tampil dominan di babak pertama. Sedikitnya ada dua peluang terbaik yang dimiliki Jay Idzes dkk di paruh pertama.
Peluang pertama terjadi di menit ke-27. Gaetano Oristnaio mencoba melepaskan tembakan keras kaki kiri dari sisi kotak penalti namun masih bisa diamankan penjaga gawang Genoa Nicola Leali.
Pada menit ke-42, Venezia kembali menebar ancaman serius. Kali ini giliran Hans Nicolussi Caviglia yang nyaris mencatat namanya di papan skor.
Mendapat umpan di luar kotak penalti, Caviglia melepaskan tembakan keras. Sayang bola masih bisa tepis Leali yang tampil cemerlang.
Venezia wajib berbenah di 13 pertandingan tersisa musim ini, jika tidak ingin terus terperosok ke jurang degradasi. Selanjutnya, pasukan Eusebio Di Francesco akan menjamu Lazio di Stadion Pier Luigi Penzo, Sabtu (22/2/2025).
"Di babak pertama, kami bermain berkualitas, menciptakan beberapa peluang untuk unggul, sedangkan di babak kedua, kami lebih banyak menemui kesulitan," ujar sang pelatih.
Masih Ada Peluang
Venezia baru saja promosi ke Serie A musim ini, dan untuk sementara berada di posisi ke-19 dengan nilai 16. Mereka baru mengumpulkan tiga kemenangan, tujuh hasil imbang, dan 14 kali kalah.
Terakhir kali Venezia meraih kemenangan dalam laga pekan ke-17 pada 22 Desember 2024. Saat itu, I Lagunari susah payah menjinakkan tamunya Cagliari di Stadion Pier Luigi Penzo.
Venezia tertinggal lima poin dari peringkat ke-17 klasemen Serie A Liga Italia yang dihuni Empoli. Masih ada kesempatan bagi mereka untuk melepaskan diri dari jeratan degradasi.
Sumber: Venezia