Bola.com, Jakarta - Sejumlah pemain Timnas Indonesia U-20 dinilai layak promosi ke skuad yang lebih senior untuk menghadapi SEA Games 2025. Mereka dinilai tampil cukup baik ketika mengarungi Piala Asia U-20 2025.
Jika dibandingkan nama-nama lainnya, ada empat nama di skuad Timnas Indonesia U-20 yang telah memperlihatkan kematangan saat tampil di Piala Asia U-20 2025. Mereka juga selalu menjadi andalan Indra Sjafri meski gagal total di kejuaraan ini.
Dari tiga pertandingan di Grup C, keempat pemain ini selalu mendapatkan kesempatan bermain. Bahkan, beberapa di antaranya tercatat bermain penuh selama 2x45 menit. Itu membuktikan betapa krusialnya peran mereka di Timnas U-20.
Setelah melewati perjuangan bersama Timnas U-20, para pemain ini layak mendapatkan kesempatan untuk memperkuat skuad Garuda Muda di ajang SEA Games 2025. Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.
Toni Firmansyah
Kehadiran Toni Firmansyah memang sangat krusial di lini tengah Timnas Indonesia U-20. Gelandang Persebaya Surabaya ini bisa menjalankan dua tugas dengan baik, entah saat dipasang sebagai gelandang tengah maupun gelandang serang.
Jam terbangnya bersama Persebaya Surabaya membantu pemain berusia 20 tahun ini untuk mengasah potensinya. Toni tentu masih butuh jam terbang untuk bisa mematangkan kualitasnya sebagai gelandang.
Pelatih yang akan memimpin Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025 tentu wajib mempertimbangkan potensi Toni. Pemain asal Surabaya ini akan jadi senjata yang cukup berbahaya di lini tengah.
Arlyansyah Abdulmanan
Arlyansyah Abdulmanan menjadi salah satu winger yang performanya cukup konsisten bersama Timnas Indonesia U-20. Di Piala Asia U-20 2025, pemain PSIM Yogyakarta itu setidaknya mengukir tiga kali caps sebagai starter.
Dari tiga laga ini, Arlyansyah membuktikan bahwa dirinya tak hanya piawai untuk mengisi pos winger kanan. Sebab, dia juga pernah diplot Indra Sjafri untuk mengisi area kiri yang biasanya ditempati Riski Afrisal.
Sebagai salah satu pemain terlama di skuad Timnas U-20, winger berusia 19 tahun ini punya potensi besar di masa mendatang. Ajang SEA Games 2025 layak menjadi panggung berikutnya bagi pemain kelahiran 20 Desember 2005 itu.
Kadek Arel
Di sektor pertahanan, satu-satunya pemain yang tak tersentuh kebijakan rotasi pemain Indra Sjafri hanyalah Kadek Arel saja. Bek asal Bali United ini selalu bermain penuh selama 2x45 menit di Piala Asia U-20 2025.
Kualitasnya memang sudah tak perlu diragukan lagi. Selain cukup disiplin dalam bertahan, pemain berusia 19 tahun ini juga mampu menjalankan skema build-up dengan baik dari lini pertama skuad Garuda Muda.
Kadek Arel juga terhitung lebih matang dari rekan-rekannya karena sempat dibawa Shin Tae-yong ke Piala AFF 2024. Dengan kualitasnya itu, ia jadi salah satu bek muda yang layak dipilih untuk menghadapi SEA Games 2025.
Dony Tri Pamungkas
Selain Kadek Arel, salah satu pemain yang sudah punya pengalaman melimpah bersama Timnas Indonesia U-20 ialah Dony Tri Pamungkas. Itulah mengapa, Dony selalu dipilih Indra Sjafri untuk menjadi kapten.
Sejak masih berusia sangat muda, Dony sudah jadi salah satu pemain yang dibawa Shin Tae-yong ke Piala Asia U-20 2023. Dia juga sempat dipromosikan untuk tampil bersama skuad Garuda di Piala AFF 2024.
Pemain asal Boyolali, Jawa Tengah, ini layak menjadi salah satu pemain yang disiapkan untuk regenerasi bek kiri atau wingback kiri. Proses ini tentu harus dimatangkan salah satunya lewat SEA Games 2025.