Kepala Didengkul Pemain Verona, Moise Kean Dilarikan ke Rumah Sakit

Mantan penyerang Everton, Moise Kean, dibawa ke rumah sakit setelah tampak pingsan setelah mengalami cedera kepala sebelumnya selama kekalahan Fiorentina dari Hellas Verona.

BolaCom | Gregah NurikhsaniDiterbitkan 24 Februari 2025, 12:45 WIB
Pemain Fiorentina, Moise Kean. (Andreas SOLARO / AFP)

Bola.com, Jakarta - Mantan penyerang Everton, Moise Kean, dibawa ke rumah sakit setelah tampak pingsan setelah mengalami cedera kepala sebelumnya selama kekalahan Fiorentina dari Hellas Verona.

Pemain Timnas Italia itu terlibat dalam tabrakan tidak sengaja dengan Pawel Dawidowicz dan Diego Coppola di tengah babak kedua. Wajahnya dihantam lutut yang menyebabkan luka di atas matanya.

Advertisement

Meskipun Kean kembali ke lapangan setelah mendapatkan perawatan dengan kepala dibalut perban, pemain berusia 24 tahun itu kembali terjatuh, awalnya tampak tidak responsif, sebelum dibawa keluar dengan tandu di menit ke-67.

Fiorentina kemudian mengonfirmasi bahwa Kean menderita trauma kepala dan dirawat di rumah sakit untuk menjalani tes.


Pernyataan Pelatih

Fiorentina bisa menyarangkan tiga gol ke gawang Inter Milan. Masing-masing dicetak lewat brace Moise Keane dan satu gol dari Luca Ranieri. (AFP/Alberto Pizzoli)

Fiorentina merilis pernyataan yang mengkonfirmasi bahwa Kean dibawa ke rumah sakit setempat untuk menjalani tes lebih lanjut dan didiagnosis mengalami trauma kepala.

Manajer Fiorentina, Raffaele Palladino, memberikan pembaruan tentang cedera Moise Kean dan mengakui bahwa ia sangat khawatir ketika melihatnya dibawa keluar lapangan menggunakan tandu selama kekalahan melawan Verona.

"Saya sangat khawatir di pinggir lapangan dan berharap tidak ada yang serius. Kesehatan adalah hal yang paling penting," kata Palladino.


Tiga Kekalahan Beruntun

Di sisi lain, Palladino merasa bahwa ia berisiko dipecat oleh Fiorentina setelah tiga kekalahan berturut-turut.

"Saya merasa bahwa klub dan pemain memiliki kepercayaan pada saya. Saya harus mencari cara untuk keluar dari situasi ini. Hal-hal tidak berjalan seperti yang saya inginkan," tambah pelatih tersebut.

"Hari ini babak pertama berjalan dengan baik, banyak duel, tapi kami agak kehilangan bentuk setelah jeda. Gol itu terjadi karena kami memberikan bola di tengah lapangan, jadi kami seharusnya lebih fokus. Ini pasti kekalahan yang menyakitkan."


Persaingan di Liga Italia 2024/2025