Chido Obi Bikin Rasmus Hojlund Malu: Harapan Baru di Lini Serang MU?

Statistik yang diperlihatkan Chido Obi membuat tim dan fans punya harapan baru di lini serang MU.

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 03 Maret 2025, 12:45 WIB
Penyerang Manchester United asal Denmark #09, Rasmus Hojlund (kiri), meninggalkan lapangan setelah digantikan, sementara penyerang Manchester United asal Norwegia #56, Chido Obi, dan bek Manchester United asal Prancis #15, Leny Yoro, digantikan dalam pertandingan Liga Primer Inggris antara Everton dan Manchester United di Goodison Park di Liverpool, Inggris barat laut pada 22 Februari 2025. (Paul ELLIS/AFP)

Bola.com, Jakarta - Pelatih Ruben Amorim memercayakan Chido Obi, striker muda berusia 17 tahun, saat MU menghadapi Fulham di Piala FA, Minggu malam (2-3-2025). Keputusan ini makin menyorot performa buruk Rasmus Hojlund, yang terus mengalami kesulitan mencetak gol.

Awalnya, Hojlund tetap menjadi pilihan utama untuk mengisi lini depan MU, mengingat krisis pemain yang membuat Amorim bahkan kesulitan mengisi bangku cadangan.

Advertisement

Namun, performa buruknya berlanjut. Striker asal Denmark itu kini sudah melewati 18 pertandingan tanpa mencetak gol dan belum sekali pun membobol gawang lawan di tahun 2025.

Amorim tetap bersabar hingga pertengahan babak kedua sebelum akhirnya memutuskan untuk memasukkan Chido Obi.

Ketika Obi masuk, skor masih 1-1. MU kemudian menyeret Fulham hingga perpanjangan waktu, tetapi akhirnya kalah dalam adu penalti.

Meski MU gagal melaju, Obi berhasil menunjukkan potensi besarnya. Bahkan, penampilannya dalam waktu singkat jauh lebih berdampak dibandingkan Hojlund yang bermain 70 menit pertama.


Lebih Efektif Dibanding Hojlund

Chido Obi-Martin, pemain muda Manchester United. (Bola.com/manutd.com)

Statistik menunjukkan bahwa, meski bermain lebih sebentar, Obi memiliki hampir dua kali lebih banyak sentuhan bola dibandingkan Hojlund, lebih banyak menciptakan peluang, unggul dalam operan, dribel, serta duel satu lawan satu.

Pemain muda ini tampak lebih dinamis dan efektif di lini serang.

Kendati belum siap untuk menjadi starter utama di level tertinggi, Obi setidaknya menunjukkan ketajaman di dalam kotak penalti—sesuatu yang gagal dilakukan Hojlund.

Meski minim pengalaman, Obi mampu merepotkan dua bek tengah Fulham, Joachim Andersen dan Calvin Bassey, serta beberapa kali menguji ketangguhan kiper Bernd Leno.

Satu di antara momennya yang paling berbahaya terjadi ketika Obi memaksa Leno melakukan penyelamatan gemilang dari tembakan berbahaya,  hampir membawa MU menang dalam waktu normal.


Layak Jadi Andalan di Lini Serang MU

Manchester United akhirnya kontrak Chido Obi-Martin

Mandulnya lini depan Setan Merah menjadi masalah besar bagi Ruben Amorim. MU sudah 18 pertandingan berturut-turut gagal mencetak gol dari permainan terbuka di babak pertama.

Amorim awalnya berharap banyak pada Hojlund dan Joshua Zirkzee, yang didatangkan dengan biaya besar, tetapi keduanya belum bisa membayar kepercayaan tersebut dengan gol.

Akibatnya, Chido Obi mendapatkan kesempatan, dan meski tidak mencetak gol, ia tetap memberikan banyak harapan baru.

Legenda Premier League, Alan Shearer, yang juga menjadi komentator untuk BBC Sport, memberikan pujian tinggi kepada Obi atas penampilannya.

"Dia adalah ancaman nyata bagi pertahanan lawan. Dia jelas memberikan kontribusi lebih banyak dibandingkan Hojlund selama berada di lapangan. Obi sangat merepotkan dan sulit dihentikan. Saya suka apa yang saya lihat dari Obi. Dia membawa opsi baru untuk Manchester United," ulas Shearer.

MU akan menghadapi Real Sociedad di Liga Europa, satu-satunya kompetisi yang masih memberi harapan bagi mereka untuk meraih trofi musim ini.

Melihat performanya melawan Fulham, Chido Obi pantas mendapatkan lebih banyak kepercayaan di lini serang MU.

 

Sumber: Sportsmole

Berita Terkait