Bola.com, Jakarta - Rutinitas Ragnar Oratmangoen tidak jauh berbeda dengan masyarakat Indonesia pada umumnya alias akamsi (anak kampung sini) dalam menyambut Hari Raya Idulfitri atau Lebaran.
Untuk Lebaran tahun ini, Ragnar Oratmangoen tetap melanjutkan kebiasannya, yaitu membeli baju baru. Selain itu, ia menghadiahkan kado untuk keluarganya.
Ragnar Oratmangoen adalah seorang muslim. Dia menjadi mualaf ketika berusia 15 tahun. Di tengah kesibukannya bersama FCV Dender di Liga Belgia, ia tetap berpuasa.
"Ya, saya selalu sangat antusias untuk membeli baju baru dan kado untuk keluarga saya," ujar Ragnar Oratmangoen di akun Instagramnya, @0ratmangoen.
Persiapan Fisik dan Mental
Ragnar Oratmangoen juga telah mempersiapkan diri menjaga kondisi ketika bermain dalam kondisi puasa. Fisik dan mentalnya harus kuat.
"Saya selalu berusaha untuk mempersiapkan diri secara fisik dan mental," jelas Ragnar Oratmangoen.
"Karena saya juga akan melaksanakan pertandingan penting. Jadi, hal itu sangatlah penting bagi saya."
"Ya, itu juga bisa menjadi sangat berat, tapi saya berusaha untuk mengonsumsi makanan yang baik untuk tubuh. Minum yang cukup dan juga bersitirahat di siang hari," katanya lagi.
Absen Melawan Australia, Bisa Main Kontra Bahrain
Ragnar Oratmangoen kemungkinan akan dipanggil ke Timnas Indonesia untuk lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, bulan Maret ini.
Dia bakal absen karena akumulasi kartu sewaktu Timnas Indonesia bertandang ke Timnas Australia di Sydney Football Stadium, Sydney, 20 Maret 2025.
Namun, Ragnar Oratmangoen sudah bisa berlaga ketika Timnas Indonesia menjamu Timnas Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, lima hari berselang.