Kyle Walker Sudah Berusaha Bantu, tapi Dele Alli Tetap Diusir di Laga Comeback-nya

Kyle Walker coba membantu eks temannya di Tottenham, Dele Alli, dari kartu merah pada laga debut Alli setelah dua tahun absen bermain.

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 16 Maret 2025, 14:30 WIB
Kylie Walker saat pertandingan Serie A AC Milan melawan Como di San Siro, Minggu dini hari WIB (16-3-2025). (Bola.com/acmilan.com)

Bola.com, Jakarta - Bek AC Milan, Kyle Walker, mencoba membujuk wasit agar tidak memberikan kartu merah kepada Dele Alli dalam pertandingan Serie A melawan Como di San Siro, Minggu dini hari WIB (16-3-2025).

Namun, keputusan akhir tetap tidak bisa dihindari. Dele Alli harus keluar lapangan setelah melakukan tekel berbahaya terhadap Ruben Loftus-Cheek.

Advertisement

Laga ini menjadi momen kembalinya Alli ke lapangan setelah lebih dari dua tahun absen. Terakhir kali ia bermain adalah untuk Besiktas melawan Antalyaspor pada 26 Februari 2023.

Hanya, comeback-nya cuma bertahan 10 menit. Mantan pemain Everton dan Tottenham Hotspur itu masuk sebagai pengganti Lucas Da Cunha. Pada menit ke-90+1, ia harus meninggalkan lapangan.

Alli awalnya hanya menerima kartu kuning karena pelanggaran dari belakang terhadap Loftus-Cheek, tetapi setelah tinjauan VAR, wasit Marchetti memutuskan untuk mengubahnya menjadi kartu merah langsung.


Tekel Alli Terlalu Berbahaya

Kylie Walker saat pertandingan Serie A AC Milan melawan Como di San Siro, Minggu dini hari WIB (16-3-2025). (Bola.com/acmilan.com)

Kyle Walker menyadari situasi yang dihadapi mantan rekan setimnya di Tottenham itu dan alih-alih membiarkan kartu merah itu begitu saja, bek kanan berusia 34 tahun itu berusaha membela Alli dan meyakinkan wasit agar tidak mengusirnya. 

Namun, tekel yang dilakukan Alli dinilai terlalu berbahaya untuk diabaikan sehingga wasit tidak memiliki pilihan lain selain mengusirnya dari lapangan.

Pelatih Como, Cesc Fabregas, juga menyayangkan tindakan Alli dan menegaskan bahwa keputusan wasit sudah tepat.

"Itu kesalahan serius, sesuatu yang seharusnya tidak dilakukan oleh pemain berpengalaman seperti dia," ujar Fabregas kepada DAZN.

"Itu kartu merah yang jelas, tidak perlu diperdebatkan. Dia meninggalkan kami dengan 10 pemain di momen krusial ketika kami sedang berusaha menyamakan kedudukan 2-2."


Tunjukkan Mental Pemenang

Selebrasi AC Milan dalam pertandingan Serie A melawan Como di San Siro, Minggu dini hari WIB (16-3-2025). (Bola.com/acmilan.com)

Kendati sempat tertinggal oleh gol Lucas Da Cunha, Milan kembali membuktikan mental juara mereka dengan membalikkan keadaan. Gol dari Christian Pulisic dan Tijjani Reijnders memastikan kemenangan 2-1 bagi tim asuhan Sergio Conceicao ini,

Sebelumnya, Milan juga melakukan comeback luar biasa pekan lalu dengan bangkit dari ketertinggalan 0-2 untuk menang 3-2 melawan Lecce.

 

Sumber: Tribuna