Bola.com, Jeddah - Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, menganggap Timnas Korea Selatan U-17 sebagai rival utama timnya di Grup C Piala Asia U-17 2025.
Timnas Indonesia U-17 dan Korea Selatan U-17 tergabung dalam Grup C Piala Asia U-17 2025 bersama Timnas Yaman U-17 dan Timnas Afghanistan U-17.
Tim berjulukan Garuda Asia ini akan memulai perjuangannya di Grup C Piala Asia U-17 2025 dengan menantang Korea Selatan U-17 di Prince Abdullah Al-Faisal Stadium, Jeddah, pada Jumat (2/4/2025).
"Pastinya Korea Selatan U-17 menjadi lawan yang paling berat di Grup C Piala Asia U-17 2025," ujar Nova.
Diminta Maksimal
Tiga hari setelah berhadapan dengan Korea Selatan U-17, Timnas Indonesia U-17 bakal melawan Yaman U-17 dan Afghanistan U-17 pada 10 April 2025 di Prince Abdullah Al-Faisal Stadium.
"Saya melihat pemain cukup mempersiapkan secara mental, taktik, dan strategi," imbuh Nova.
"Saya melihat pemain cukup siap untuk menghadapi Korea Selatan U-17 dan harapannya ketika bermain nanti pemain bisa lebih maksimal," ucapnya.
Tetapkan 25 Pemain
Nova juga telah menetapkan 25 pemain Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Asia U-17 2025, termasuk Muhammad Zahaby Gholy, Mathew Baker, Evandra Florasta, hingga I Putu Panji Apriawan.
Selain itu, Nova juga masih memercayai nama-nama seperti Muhammad Mierza Firjatullah, Alberto Hengga, Josh Holong, Fabio Azka Irawan, sampai Dafa Al Gasemi.
Menuju Piala Dunia U-17 2025
Timnas Indonesia U-17 ditargetkan lolos ke babak perempat final Piala Asia U-17 2025. Oleh sebab itu, Zahaby Gholy dkk. harus menjadi dua kesebelasan teratas di Grup C.
Melaju ke delapan besar Piala Asia U-17 2025 berarti Timnas Indonesia U-17 mendapatkan satu tiket menuju Piala Dunia U-17 2025 Qatar.