3 Faktor yang Bisa Bikin Timnas Indonesia Raih 6 Poin saat Menghadapi China dan Jepang

Kemenangan atas Timnas Bahrain merupakan momen tepat bagi Timnas Indonesia untuk kembali ke mimpi semula yakni lolos ke Piala Dunia 2026.

BolaCom | Choki SihotangDiterbitkan 02 April 2025, 22:00 WIB
Pemain Timnas Indonesia, Witan Sulaeman (kiri) berebut bola dengan pemain China, Jiang Guangtai (kanan) saat laga lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Qingdao Youth Stadium, Qingdao, China, Selasa (15/10/2024). (AFP)

Bola.com, Jakarta - Kemenangan atas Timnas Bahrain merupakan momen tepat bagi Timnas Indonesia untuk kembali ke mimpi semula yakni lolos ke Piala Dunia 2026.

Sebelum menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada 25 Maret, Indonesia terlebih dulu menenggak pil pahit usai dilibas Timnas Australia 1-5 di Sidney lima hari sebelumnya.

Advertisement

Beruntung, Jay Idzes dan kawan-kawan segera melupakan kekalahan sehingga mampu tampil trengginas melawan Bahrain dengan kemenangan tipis 1-0 berkat gol Ole Romeny.

Tambahan tiga angka membuat Indonesia yang tadinya melorot ke posisi kelima kini naik ke tempat keempat Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan modal sembilan poin.

 


Yakin 6 Poin

Timnas Indonesia - Calvin Verdonk, Thom Haye, Kevin Diks (Bola.com/Adreanus Titus)

Selanjutnya, pada 5 dan 10 Juni mendatang, tim asuhan Patrick Kluivert akan kembali melakoni dua laga tarakhir melawan China (kandang) dan Jepang (tandang).

Bagaikmana kans Indonesia dalam dua lag nanti? Mantan pemain Timnas Indonesia, Erol Iba, sangat yakin Indonesia bisa meraup enam angka.

"Kalau saya sebagai pemain, kalah melawan Bahrain nggak ada lagi cerita kita mau play-off. Tapi kita bisa menang dan ini jadi motivasi untuk kita bisa jaga asa peluang kita untuk lolos ke Piala Dunia 2026," kata Erol Iba lewat kanal YouTube Rakyat Bersuara Official iNews belum lama ini.

"Saya (soal) strategi dan materi pemain, dua-duannya harus imbang. Karena materi pemain lawan Australia sama. Tapi hasilnya tidak bagus. Yang main lawan Bahrain juga sama. Tapi kan ada yang hilang. Semangatnya itu yang hilang," imbuh eks pemain Semen Padang dan Arema Malang.

 


3 Faktor Penting

Dua pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan dan Ole Romeny, merayakan gol ke gawang Bahrain dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Selasa (25/3/2025) malam WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Menurut Erol Iba, hal lain yang juga sangat penting adalah mental. Mental tak boleh lembek.

"Mental juga harus kuat. Walaupun saya misalnya lawan Jepang saya tahu jauh berbeda kelasnya, tapi kita harus fight," tandas legenda yang kini berusia 45 tahun.

"Kita bisa melawan Australia. Karena nanti mereka memainkan pemain cadangan. Kan Jepang sudah lolos. Siapa tahu mereka akan memainkan pemain cadangan. Karena kalau menang lawan China dan Jepang, otomatis kita lolos. Insya Allah," ujarnya.

Apa yang harus dilakukan agar bisa meraih enam angka?

"Tetap rendah hati dan semangat. Jangan karena sudah lawan Bahrain menang, sama China anggap remeh. Jangan. Tetap harus sama," tuntas Erol Iba.

Berita Terkait