Bola.com, Jakarta - Setelah tidak pernah menang dalam tujuh pertandingan, Bali United akhirnya bisa bernapas lega.
Serdadu Tridatu sukses mengunci kemenangan atas PSM Makassar di Stadion BJ Habibie Parepare dalam pekan ke-30 BRI Liga 1 2024/2025 pada Jumat (25/4/2025). Mereka menang dengan skor 1-0.
Gol semata wayang Privat Mbarga pada menit ke-22 sudah cukup mengunci tiga poin untuk kemenangan Bali United.
Situasi ini menjadi anomali karena setelah pelatih Stefano Cugurra mengumumkan mundur dari kursi kepelatihan, klub yang bermarkas di Stadion Dipta ini justru meraih kemenangan.
"Yang pertama, kami punya persiapan yang bagus sebelum lawan PSM. Situasi yang tidak baik sebelumnya juga berpengaruh karena kami ingin keluar dari situasi yang buruk ini," beber Teco setelah pertandingan.
"Terima kasih Tuhan karena kami bisa menang di Parepare. Tidak banyak tim yang bisa mengalahkan PSM di stadion ini. Masih ada penyelesaian akhir yang harus dibenahi di pertandingan berikutnya" tambah pelatih berpaspor Brasil tersebut.
Teco Kaget
Yang menarik, Teco cukup kaget karena Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares justru menurunkan pemain inti di pertandingan kali ini alih-alih merotasi pemain.
Apalagi ia tahu PSM punya jadwal padat. Setelah melawan Bali United, Juku Eja akan bertolak ke Hanoi untuk menghadapi wakil Vietnam Cong An Hanoi FC di ASEAN Club Championship 2024/2025 pada 30 April mendatang.
"Sedikit surprise karena mereka memakai pemain inti. Saya pikir, mereka melakukan rotasi karena semifinal leg kedua ASEAN Club Championship sudah dekat," ujarnya.
"Mudah-mudahan, PSM bisa meraih hasil positif di Vietnam. Kamu sebagai pelatih yang bekerja di Indonesia tentu tahu situasi. Saya sendiri berharap PSM bisa sukses di kejuaraan internasional," tambahnya.
Doakan PSM
Teco juga memberikan masukan kepada PSM. Ia meminta Bernardo Tavares fokus dalam recovery pemain sebab perjalanan ke Vietnam tidak memakan waktu yang sebentar.
Kondisi fisik pemain lebih diutamakan untuk saat ini. "Saya pasti bilang mudah-mudahan PSM bisa ke final. Saya sudah pengalaman di kompetisi internasional. Perjalanan jauh pasti membuat pemain kelelahan," tegasnya.
"Pelatih harus bisa benar-benar punya strategi untuk recovery pemain agar dapat hasil positif di sana. Cukup seri saja di Vietnam untuk PSM lolos ke final dan membuat bangga Indonesia," tutupnya.