Bola.com, Jakarta - Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) resmi menghentikan negosiasi dengan Carlo Ancelotti setelah kesepakatan verbal dengan pelatih asal Italia itu batal dalam beberapa hari terakhir.
Sejumlah media Brasil seperti ge, O Globo, dan Terra melaporkan bahwa beberapa faktor menjadi penyebab utama gagalnya kesepakatan ini—dari keengganan Real Madrid untuk melepas Ancelotti, kekhawatiran sang pelatih terhadap situasi keamanan di Brasil, hingga tawaran menggiurkan dari klub Arab Saudi.
Menurut jurnalis Andre Rizek, Real Madrid menolak membayar kompensasi pemutusan kontrak lebih awal untuk Ancelotti, yang saat ini terikat kontrak hingga Juni 2026.
Persoalan Finansial dan Keamanan
Kendati pihak klub dikabarkan telah bersiap untuk perpisahan menyusul hasil buruk musim ini—termasuk tersingkir dari Liga Champions dan kekalahan di final Copa del Rey—Presiden Real Madrid, Florentino Perez, tetap berkukuh bahwa Carlo Ancelotti hanya akan dilepas tanpa biaya.
Di sisi lain, Ancelotti menginginkan pesangon penuh jika harus pergi sebelum kontraknya habis.
Selain persoalan finansial, Ancelotti mengungkapkan kekhawatiran terkait ketidakstabilan internal di tubuh CBF serta isu keamanan di Brasil. Hal ini makin memperumit rencana kehadirannya.
Meski sempat ada kesepakatan lisan untuk mulai menangani timnas pada bulan Juni, Ancelotti kemudian memberi tahu CBF pada Selasa lalu bahwa ia baru bisa bergabung pada bulan Agustus, setelah gelaran Piala Dunia Antarklub 2025.
Jadwal tersebut jelas bertentangan dengan keinginan CBF yang berharap pelatih baru sudah siap untuk laga kualifikasi Piala Dunia melawan Ekuador (5 Juni) dan Paraguay (10 Juni).
Tawaran Fantastis dari Arab Saudi
Di saat yang hampir bersamaan, media Spanyol seperti Marca dan AS mengungkap bahwa Ancelotti menerima tawaran fantastis dari satu di antara klub Arab Saudi yang tidak disebutkan namanya. Gajinya disebut mencapai 50 juta euro per tahun—jauh melebihi tawaran CBF yang hanya sekitar 8 juta euro per tahun.
Tawaran besar ini diyakini menjadi faktor penentu dalam keputusan Ancelotti untuk mundur. Diketahui, Ancelotti sempat terbang ke London pada Senin lalu dengan rencana untuk merampungkan kesepakatan dengan CBF, tetapi justru menginformasikan bahwa ia batal.
Ia juga langsung menelepon Presiden CBF, Ednaldo Rodrigues, untuk menyampaikan keputusannya.
Jorge Jesus Kandidat Utama
Dengan Ancelotti resmi mundur dari kandidat, fokus CBF kini beralih ke Jorge Jesus, pelatih asal Portugal yang saat ini membesut Al-Hilal.
Jesus sebelumnya sudah menyatakan minatnya secara terbuka untuk menangani Timnas Brasil, dan memang telah lama dipertimbangkan sebagai rencana cadangan oleh CBF. Namun, partisipasinya bersama Al-Hilal di Piala Dunia Antarklub 2025 juga bisa menjadi kendala dalam hal ketersediaan waktu.
Daftar skuad sementara untuk jendela internasional FIFA bulan Juni harus diserahkan paling lambat 18 Mei. CBF berharap pelatih baru bisa segera diumumkan agar dapat memilih 23 pemain untuk laga resmi pertama.
Namun, semua itu kini bergantung pada seberapa cepat mereka bisa mencapai kesepakatan dengan Jorge Jesus atau menemukan alternatif lain.
Sumber: Dailysports