Bola.com, Jakarta - Bayern Munchen resmi menjadi juara Bundesliga 2024/2025 setelah Bayer Leverkusen hanya mampu bermain imbang 2-2 saat bertandang ke markas Freiburg pada pekan ke-32 Bundesliga, Minggu (4/5/2025) malam WIB.
Sebelum memainkan laga ke-32 di Bundesliga musim ini, Bayer Leverkusen tertinggal sembilan poin dari Bayern Munchen yang sudah memainkan laga ke-32 pada Sabtu (3/5/2025). Bayer Leverkusen butuh kemenangan untuk menunda pesta Munchen ke pekan ke-33.
Namun, lawatan ke markas Freiburg berakhir kurang manis bagi Bayer Leverkusen. Tim asuhan Xabi Alonso itu hanya mampu mengamankan satu poin setelah bermain imbang 2-2.
Bayer Leverkusen bahkan harus tertinggal 0-2 lebih dulu dari Freiburg, di mana gol Maximilian Eggestein pada menit ke-44 dan gol bunuh diri Piero Martin hincapie pada menit ke-48 membawa Freburg unggul.
Namun, Florian Wirtz mencetak gol pada menit ke-82 dan Jonathan Tah menambahkannya lagi pada menit 90'+3 yang membawa Bayer Leverkusen menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Sayangnya sisa waktu tak cukup bagi Leverkusen untuk menambah satu gol lagi. Hasil imbang 2-2 menjadi penutup laga dan Bayer Leverkusen yang mengoleksi 68 poin, tertinggal delapan poin dari Bayern Munchen, tak lagi bisa mengejar dalam dua laga tersisa.
Akhirnya Harry Kane Angkat Trofi!
Setelah bertahun-tahun menunggu, Harry Kane akhirnya mengangkat trofi besar pertamanya dalam karier tim utama. Bayern Munchen sukses menjadi juara Bundesliga untuk ke-33 kalinya, dan pencapaian ini sekaligus mengakhiri puasa gelar sang striker asal Inggris.
Sepanjang kariernya, Kane dikenal sebagai pemain top yang belum pernah mengangkat trofi mayor. Ia mengalami enam kekalahan di partai final, termasuk dua kali bersama Timnas Inggris di ajang UEFA Euro (2021 dan 2024), serta tiga kali bersama Tottenham Hotspur — di Liga Champions dan dua kali di Carabao Cup.
Musim pertamanya bersama Bayern pun nyaris menambah daftar kekecewaannya. Pada musim lalu, Kane gagal meraih satu pun trofi meskipun bergabung dengan klub yang terkenal sebagai "langganan juara."
Bayern kalah di laga Supercup melawan RB Leipzig, tersingkir di Liga Champions dan DFB Pokal, serta hanya finis di peringkat ketiga Bundesliga.
Namun, musim ini segalanya berubah. Kontribusi Kane sangat vital dalam keberhasilan Bayern merengkuh gelar Bundesliga. Ia menjadi top skor Bundesliga sejauh ini dengan torehan 24 gol, menegaskan peran krusialnya sebagai mesin gol utama klub.
Masih Ada Penghargaan dan Catatan Positif yang Menanti
Prestasi pribadi Kane masih bisa bertambah. Ia berpeluang besar meraih penghargaan top scorer Bundesliga untuk musim kedua berturut-turut, setelah musim lalu mencetak 36 gol.
Selain itu, Kane juga akan memimpin Bayern dalam ajang perdana FIFA Club World Cup di Amerika Serikat pada bulan Juni mendatang.
Dua laga tersisa di Bundesliga musim ini—melawan Borussia Monchengladbach dan Hoffenheim—akan menjadi kesempatan Kane menambah koleksi gol dan akhirnya menerima medali juara Bundesliga secara resmi.
Dengan pencapaian ini, Kane menjadi pemain Inggris kelima yang pernah menjuarai Bundesliga, mengikuti jejak Kevin Keegan, Owen Hargreaves, Omar Richards, dan rekan setimnya di Bayern, Eric Dier.
Sumber: Bundesliga