Yann Sommer Bicara Aksi Krusialnya Meredam Lamine Yamal: Itu Penyelamatan Istimewa!

Kiper Inter Milan, Yann Sommer, bersinar. Penyelamatan ajaibnya mampu membungkam Barcelona. Inter pun melaju ke final Liga Champions.

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 07 Mei 2025, 09:40 WIB
Kiper Inter Milan asal Swiss #01, Yann Sommer, merayakan kemenangan Inter Milan dalam pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions UEFA antara Inter Milan dan FC Barcelona di stadion San Siro di Milan, Rabu dini hari WIB (7-5-2025). (Marco BERTORELLO/AFP)

Bola.com, Jakarta - Kiper Inter Milan, Yann Sommer, menyebut penyelamatan krusialnya dari tembakan Lamine Yamal sebagai momen spesial setelah membantu timnya mengamankan tiket ke final Liga Champions usai laga dramatis melawan Barcelona, Rabu dini hari WIB (7-5-2025).

Sommer tampil gemilang di bawah mistar dan mencatat tujuh penyelamatan, termasuk satu momen heroik di menit ke-114 ketika ia berhasil menepis tendangan melengkung Yamal.

Advertisement

Beberapa saat setelah itu, Davide Frattesi mencetak gol penentu kemenangan di babak tambahan, memastikan skor 4-3 untuk Inter pada leg kedua dan agregat 7-6 secara keseluruhan.

 

 

 


Komentar Sommer

Kiper Swiss #01 Inter Milan, Yann Sommer, melakukan penyelamatan setelah tendangan penyerang Barcelona asal Spanyol #19 Lamine Yamal selama pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions UEFA antara Inter Milan dan FC Barcelona di stadion San Siro di Milan, Rabu dini hari WIB (7-5-2025). (PIERO CRUCIATTI/AFP)

Setelah pertandingan berakhir, Yann Sommer angkat bicara.

"Saya sangat senang, ini pertandingan yang luar biasa," ujar Sommer kepada Sky Italia.

"Tim melakukan sesuatu yang luar biasa malam ini. Penyelamatan terakhir dari Lamine itu sangat spesial. Dia pemain hebat yang selalu menusuk ke dalam dan menembak. Saya sangat senang bola itu tidak masuk," katanya.

"Laga ini menunjukkan bahwa kami percaya sampai akhir. Lihat saja yang dilakukan [Francesco] Acerbi, mencetak gol penyeimbang di menit ke-93. Kami percaya sampai akhir," lanjut kiper berusia 36 tahun tersebut.


Momen Penting Inter vs Barcelona

Bermain di leg kedua semifinal Liga Champions 2024/2025, kedua tim bermain terbuka dan sengit. Aksi balas gol pun terjadi. (PIERO CRUCIATTI/AFP)

Inter sempat dua kali kehilangan keunggulan di leg pertama yang berakhir 3-3 di Camp Nou, dan kembali menyia-nyiakan keunggulan dua gol di San Siro. Gol dari Lautaro Martínez dan Hakan Calhanoglu di babak pertama sempat memberi keunggulan nyaman, tapi dibalas oleh Eric García dan Dani Olmo.

Ketika Raphinha mencetak gol ketiga bagi Barcelona di menit ke-87 dan membawa mereka unggul untuk pertama kalinya dalam dua leg, tampaknya Inter akan tersingkir.

Namun, Acerbi kembali menjadi penyelamat dengan gol dramatis di masa injury time, memaksa laga berlanjut ke perpanjangan waktu, sebelum Frattesi memastikan kemenangan.

 

 


Inter Tak Sama Seperti Dua Tahun Lalu

Inter Milan berhasil melaju ke final Liga Champions 2024/2025. Di final, Inter Milan akan berhadapan dengan pemenang laga semifinal antara PSG dan Arsenal. (Marco BERTORELLO/AFP)

Final Liga Champions akan berlangsung di Munich, Minggu dini hari WIB (1-6-2025), dan Inter akan berhadapan dengan pemenang antara Arsenal dan Paris Saint-Germain. Kali ini, mereka datang bukan sebagai underdog seperti dua tahun lalu saat kalah dari Manchester City.

"Kami sudah berkembang dalam dua tahun terakhir," ujar Simone Inzaghi, pelatih Inter Milan.

"Yang paling penting adalah perjalanan yang sudah kami tempuh musim ini. Kami harus terus melanjutkannya. Final ini akan melawan tim hebat, siapa pun lawannya."

"Setelah mengalahkan Bayern Munich dan Barcelona—dua tim terbaik di Eropa saat ini—kami sudah membuktikan diri. Tapi, tentu saja, lawan di final nanti juga akan sulit dikalahkan," katanya lagi.

 

Sumber: ESPN