Bola.com, Jakarta - "Sekarang, ketika saya melihat beberapa pemain dari tim Real Madrid, mereka berkata kepada saya, 'Anda gila, Anda menolak tim terbaik di dunia'. Saya membuat keputusan untuk cinta yang tidak saya sesali. Bertahan di Roma adalah kemenangan ganda. Bermain selama 25 tahun dengan mengenakan seragam tim yang saya dukung," kata Francesco Totti yang pernah menolak tawaran Real Madrid di tahun 2000-an.
Pernyataan Francesco Totti di atas sangat fenomenal. Ternyata ada pemain yang berani menolak tawaran tim sekaliber Real Madrid, klub bertabur bintang dan menjanjikan banyak trofi, lalu pilih bertahan di AS Roma sepanjang karier plus hanya menghasilkan satu scudetto.
Namun, itu pilihan Francesco Totti, hatinya hanya untuk Roma, ikon tim, one man club karena untuk sebagian pemain, gabung Real Madrid adalah sebuah impian. Contohnya Kylian Mbappe. Lalu terbaru dan yang sedang hot, pemain Liverpool, Trent Alexander-Arnold.
Trent Alexander-Arnold sebenarnya bisa saja mengekor rekam jejak Francesco Totti sebagai one man club di Liverpool. Jika Totti lahir di Roma, Trent Alexander-Arnold asli Merseyside, Liverpool. Jadi, ia memang sangat dicintai oleh publik Liverpool.
Hanya, buat Trent Alexander-Arnold, godaan dari Real Madrid terlalu kuat. Apalagi dibandingkan Totti bersama AS Roma, Trent Alexander-Arnold sudah meraih semua trofi juara bareng Liverpool: dari Premier League, Piala FA, Carabao Cup, Liga Champions sampai Piala Dunia Antarklub.
Jadi, wajar dong, Trent Alexander-Arnold ingin tantangan baru, apalagi bersama tim sekaliber Real Madrid. Mungkin ini jadi tawaran sekali dalam seumur hidup.
Tunjukkan Sinyal Sejak Lama
"Liverpool bukan hanya klub, tapi rumah dan keluarga bagi saya. Saya tumbuh di kota ini, bermimpi mengenakan seragam merah, dan kalian semua telah mewujudkan mimpi itu. Terima kasih untuk setiap momen, dukungan, dan cinta yang tak pernah berhenti. Saya akan selalu membawa Liverpool di hati saya, ke mana pun saya melangkah,” tulis pesan perpisahan Trent Alexander-Arnold di Instagram.
Perpisahan selalu pahit apalagi Trent Alxander-Arnold sudah puluhan tahun lamanya memperkuat Liverpool. Namun, indikasi ia ingin meninggalkan rival sekota Everton ini sudah terendus lama.
Sinyal makin menguat ketika Virgil Van Dijk dan Mohamed Salah pilih perpanjang kontrak, tapi sang inverted wing back justru terus bungkam jika ditanya masa depannya.
Seiring itu pula, muncul isu ketertarikan Real Madrid. Los Blancos memang gemar mengumpulkan pemain terbaik di seantero dunia.
Jadi tidak heran, Madrid ingin menampung Trent Alexander-Arnold. Apalagi status sang pemain bakal habis kontrak: artinya Madrid tidak perlu mengeluarkan dana transfer untuk pemain berusia 26 tahun itu.
Strategi Real Madrid agar Trent Alexander-Arnold Bisa Main di Piala Dunia Antarklub 2025
Menariknya menurut BBC, Real Madrid menargetkan untuk menyelesaikan penandatanganan Trent Alexander-Arnold sebelum dimulainya Piala Dunia Antarklub 2025 yang berlangsung 14 Juni-13 Juli.
Situasinya saat ini, kontrak Alexander-Arnold dengan Liverpool akan berakhir pada 30 Juni atau berselisih 16 hari dari digelarnya Piala Dunia Antarklub 2025.
BBC menulis Real Madrid telah mendekati Liverpool dengan tujuan untuk menegosiasikan kesepakatan untuk melepas Trent Alexander-Arnold sebelum 30 Juni agar sang pemain bisa menjadi bagian dari rencana mereka untuk turnamen yang diselenggarakan oleh FIFA di Amerika Serikat.
Masih menurut sumber sama, untuk merealisasikan rencana di atas, Real Madrid siap mengeluarkan mahar. Dana 850 ribu paun atau sekitar Rp18,7 miliar disiapkan manajemen Los Blancos.
Logikanya, Liverpool bersedia menerima uang tersebut ketimbang kehilangan pemain seperti Alexander-Arnold tanpa uang sepeser pun. Apalagi The Reds tidak main di Piala Dunia Antarklub, jadi tidak ada potensi pertemuan dengan Real Madrid.
Persembahan Terakhir Trent Alexander-Arnold
Lalu anggap saja mahar 850 ribu paun adalah bentuk persembahan terakhir Trent Alexander-Arnold untuk tim yang sejak masa kecil sudah ia perkuat, Liverpool.
Opsi ini bisa berarti win win solution untuk sang pemain, Liverpool, dan Real Madrid sendiri. Trent bisa debut lebih cepat dengan Madrid.
Liverpool tetap punya pemasukan saat melepas Trent. Sementara Real Madrid bisa makin kuat di Piala Dunia Antarklub 2025 yang tampil dengan format baru.
Kini, kita tinggal sama-sama menunggu kapan peresmian transfer Trent ke Madrid. Tentunya diprediksi bakal terjadi setelah Liverpool menyelesaikan semua pertandingan di Liga Inggris pada akhir Mei 2025.