Bola.com, Jakarta - Xabi Alonso resmi menjabat sebagai pelatih Real Madrid dan diperkenalkan ke publik pada Senin (26/5/2025) malam WIB. Di bawah asuhan Alonso, Madrid diprediksi bakal tampil dominan dalam penguasaan bola.
Xabi Alonso merupakan satu di antara pelatih muda yang sedang naik daun. Pelatih asal Spanyol tersebut berhasil membawa Bayer Leverkusen menjuarai Bundesliga dan DFB Pokal 2023/2024.
Titel juara itu pun terasa spesial bagi Leverkusen. Klub yang dijuluki Die Werkself tersebut mampu menjadi kampiun di Bundesliga dan DFB Pokal dengan status tak terkalahkan.
Selain itu, titel juara Bundesliga yang diraih pada musim lalu merupakan yang pertama kalinya sepanjang sejarah Bayer Leverkusen. Sebelumnya, catatan terbaik Leverkusen di kasta tertinggi Liga Jerman hanya lah lima kali finis di urutan kedua.
Prestasi mentereng Xabi Alonso di Bayer Leverkusen membuat Real Madrid kepincut. El Real berupaya mendapatkan tanda tangan Alonso sejak musim panas tahun lalu.
Namun, mantan gelandang Liverpool itu menolak tawaran dari Los Blancos dan memutuskan bertahan di Bayer Leverkusen. Setelah musim ini rampung, Xabi Alonso akhirnya menerima pinangan melatih Real Madrid.
Alonso diumumkan sebagai pelatih Los Blancos pada Minggu (25/5/2025) malam WIB. Dia sepakat menandatangani kontrak hingga 30 Juni 2028 dan menggantikan peran Carlo Ancelotti yang hengkang ke Timnas Brasil.
berada di atas tim lain. Dan dia telah melakukan itu bersama Leverkusen selama beberapa tahun," sambungnya.
Bakal Bikin Real Madrid Tampil Dominan
Saat masih mengasuh Bayer Leverkusen, Xabi Alonso kerap menerapkan taktik penguasaan bola. Berdasarkan laporan ESPN, Leverkusen menyelesaikan pertandingan dengan penguasaan bola di bawah 50 persen hanya dalam 20 persen pertandingan.
Selain itu, Bayer Leverkuse juga mencatatkan lebih dari 65 persen penguasaan bola dalam 32 pertandingan pertandingan. Dengan bermain dominan, Leverkusen racikan Xabi Alonso berhasil mendulang 2,19 poin per pertandingan.
Gaya bermain itu pun diprediksi bakal kembali diterapkan Xabi Alonso bersama Real Madrid. Anggapan itu diutarakan mantan pelatih Alonso di Liverpool, Rafael Benitez.
"Dia suka menguasai bola, dan Real Madrid terbiasa menguasai bola. Jadi, dia akan memiliki pemain yang bagus, pemain yang secara teknis bagus, dan mereka dapat melakukan berbagai hal sesuai keinginannya," kata Benitez.
"Mereka akan memiliki lebih banyak kendali. Mereka akan
Bangga Bisa Gantikan Carlo Ancelotti
Sementara itu bagi Xabi Alonso, Real Madrid bukan klub yang asing. Dia pernah berseragam Madrid pada musim 2009 sampai 2014, dan merasakan diasuh Carlo Ancelotti pada musim 2013 hingga 2014.
"Siklus telah berakhir di bawah Ancelotti, yang merupakan pelatih saya. Dia meninggalkan jejak pada saya dan memiliki pengaruh besar. Saya tidak akan berada di sini tanpa semua yang saya pelajari darinya," kata Xabi Alonso.
"Saya merasa terhormat untuk mengambil alih darinya dan bangga berada di tempat di mana dia mencapai begitu banyak hal. Saya harap saya bisa memenuhi ekspektasi," tambahnya.
Sumber: ESPN, Real Madrid